Ini Alasan Joko Anwar Ingin Banget Bikin Ulang Film Pengabdi Setan

Rabu, 01 Maret 2017 | 10:30
Alvin Bahar

Joko Anwar

Sutradara Joko Anwar ngaku sangat tertarik untuk membuat ulang atau remake film horor Pengabdi Setan (1980). Impiannya pun terkabul. Film garapan Sisworo Gautama Putra itu bakal di-remake Joko Anwar. Dengan bahagia, sutradara Janji Joni tersebut mengumumkan kabar itu di akun Twitter-nya.

Keinginan Joko buat remake Pengabdi Setan udah lama. Beberapa waktu lalu, sesudah pemutaran film pendeknya, Jenny, di CGV Blitz Grand Indonesia, Jakarta Pusat, pada Selasa (30/8/2016), ia mengatakan hal serupa.

"Pengin banget, aku udah bilang sama produsernya. Nggak tahu mereka akan milih siapa (jadi sutradara). Tapi, berulang kali aku bilang, 'Aku dong yang remake Pengabdi Setan.' Aku udah siap, sih," kata Joko, dikutip dari Kompas.com.

Joko begitu tertarik menyuguhkan kembali Pengabdi Setan karena ia sangat menggemari film aslinya yang dibintangi oleh Ruth Pelupessy tersebut.

"Ah, itu film yang aku suka di masa kecil. Ketika nonton lagi di masa besar, efeknya masih sama hebatnya," ucapnya.

"Kan banyak tuh film yang dulu kayaknya lucu banget, keren banget, ketika nonton lagi pas udah dewasa, biasa aja," lanjutnya.

Bagi Joko, rasa takut ketika menonton film tersebut dulu hingga kini nggak pernah berkurang. Menurut ia, atmosfer seram yang ditawarkan oleh film itu begitu kuat.

"Pengabdi Setan wholes up. Ketika aku nonton udah dewasa, tetep serem. Pengabdi Setan buat aku, walaupun film lama, yang membuatnya jago," ucap Joko.

Ia menambahkan bahwa ada satu hal yang jadi tantangan baginya kalo benar-benar bisa membuat ulang film Pengabdi Setan. Ia harus bisa mendapatkan para pemeran yang cocok memainkan karakter-karakter dalam film itu, terutama untuk tokoh sentral bernama Bibi Darminah, yang sebelumnya diperankan oleh Ruth Pelupessy.

"Itu susah tuh Ruth Pelupessy. Mungkin kalau sekarang... Nah, itu tantangannya tuh mencari orang yang cocok pemainnya. Tapi, sebenarnya enggak harus bener-bener ambil karakternya, esensinya aja," ujarnya.

Tag

Editor : Alvin Bahar