Ini Dia Bahayanya Beli Parfum Refill di Pinggir Jalan

Senin, 17 Oktober 2016 | 05:30
Fadli Adzani

wewangian parfum bisa menjadi alat yang berguna dalam kasus-kasus yang melibatkan kontak fisik, seperti kekerasan seksual. (AP/BBC Indonesia)

Minyak wangi dan cowok udah nggak bisa dipisahkan lagi. Sebagai cowok, pasti temen-temen ingin jaim alias jaga image dong di depan temen kalian, apalagi di depan cewek yang lo sukain dan ingin deketin.

Tapi, karena ingin wangi, banyak kaum cowok yang rela membeli parfum palsu di pinggir jalan. Padahal, menurut spesialis dokter kulit Eddy Sp.KK, hal itu sangat berbahaya, bahkan bisa menimbulkan penyakit.

Perlu diketahui, guys, minyak wangi itu mengandung banyak sekali zat kimia. Nah, kalau misalkan kita membeli parfum refill yang dijual di pinggir jalan, kita kan nggak tau zat kimia apa yang dipakai.

"Dalam minyak wangi, terdapat puluhan bahan kimia dan ekstrak alami tumbuhan, bunga, buah yang dicampur jadi satu. Badan regulatori kosmetik belum bisa mengatur satu persatu bahan kimia itu karena banyak banget dan cepat perkembangannya," ujar Dokter Eddy ketika ngobrol bareng HAI lewat e-mail, beberapa waktu lalu.

"Kalau beli parfum refill di pinggir jalan, akan ada peningkatan resiko gangguan kesehatan karena tidak jelas produsennya serta komposisi zat kimianya, apakah sudah lazim digunakan atau tidak," ia menambahkan.

Menurut Eddy, jika temen-temen ingin membuktikan apakah sebuah parfum itu baik atau tidak di kulit kalian, sebaiknya lebih berhati-hati dalam membeli parfum, dengan cara menyemprotkan parfum terlebih dahulu ke bagian tangan.

Jika terjadi pusing-pusing, bersin, kulit gatal atau panas, berarti temen-temen nggak cocok dengan parfum tersebut.

"Pada umumnya zat kimia dalam parfum tidak berbahaya karena campurannya dalam batas kecil dan sebagian besar juga tidak diserap kulit tetapi pada individu yang sensitif atau mudah alergi dapat menimbulkan masalah tersendiri," pungkasnya.

Tag

Editor : Alvin Bahar