Film thriller baru berjudul Don't Breathe langsung bertengger di puncak Box Office Amerika Utara dengan pendapatan penjualan tiket 26,1 juta dollar AS pada penayangan perdananya selama akhir pekan. Di Indonesia pun, film ini juga rame. Terbukti, Google Trends Indonesia pada 1 September ini menempatkan Don't Breathe pada urutan keempat. Penasaran nggak sama rahasia film Don't Breathe bisa sukses dan ditonton banyak orang?
Analis Paul Degarabedian menyebut film horor berbiaya rendah yang diproduksi dengan 9,9 juta dollar AS itu "luar biasa" dalam menarik penonton. Padahal, kunci Don't Breathe bisa sukses dan ditonton banyak orang nggak rumit-rumit banget. Bayangin aja, kok bisa ya Fede Alvarez yang baru garap satu film yakni reboot Evil Dead sukses dengan film Don't Breathe?
Baca Juga: Ini Dia Sosok Valak yang Sebenarnya, Ternyata Beda Banget Sama The Conjuring 2
Menurut Sutradara asal Uruguay ini, kelebihan dari YouTube adalah kemampuan bikin konten viral, jadinya film-film independen berbudget kecil bisa dapat perhatian jutaan orang!
"Di YouTube, orang-orang posting karyanya dan bila audience-nya suka maka karyanya ini nanti akan di-share ke teman-temannya yang lain," ujar Alvarez.
"Penyebaran informasi (di YouTube) ini pun akan menyebar dengan luas dan cepat layaknya sebuah kebakaran hutan, banyak orang nantinya akan mulai menyaksikan karya ini dan secara nggak langsung Hollywood dan industri perfilman pun mulai menyadari karya kalian," lanjutnya.
Resep dari Fede Alvarez ini udah terbukti keberhasilannya. Sekarang balik lagi ke kita nih. Mau cuma nonton YouTube aja, atau mau jadi orang seperti Fede Alvarez yang sukses dengan Don't Breathe?