7 Fakta Menarik Dari Kemenangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Olimpiade Rio 2016

Kamis, 18 Agustus 2016 | 02:00
Alvin Bahar

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir

Bangga. Lagu Indonesia Raya berkumandang di Rio de Janeiro setelah sepasang pemain ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, berhasil mempersembahkan medali emas Olimpiade, tepat pada hari ulang tahun ke-71 Republik Indonesia!

Pasangan yang akrab disapa Owi/Butet itu meraih medali medali emas di Olimpiade Rio 2016 setelah mengalahkan pasangan Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, 21-14, 21-12, pada babak final di Riocentro Pavilion 4, Rabu (17/8).

Berikut ini adalah sejumlah fakta menarik dari hasil final bulutangkis nomor ganda campuran Olimpiade Rio 2016 :

1. Owi/Butet nggak pernah kehilangan satu game pun selama Olimpiade Rio 2016. Mulai dari melawan pasangan Robin Middleton/Leanne Choo, Bodin Issara/Savitree Amitrapai, Chang PS/Goh LY (dua kali), Praveen Jordan/Debby Susanto, dan Zhang Nan/Zhao Yunlei, mereka menang dua game langsung.

2. Keberhasilan Owi dan Butet adalah persembahan medali emas pertama dari nomor ganda campuran. Sebelumnya, prestasi terbaik dari nomor ini adalah dua medali perak oleh Tri Kusharjanto/Minarti Timur (2000) dan Nova Widianto/Liliyana (2008).

3. Bagi Owi, ini adalah medali pertamanya di Olimpiade sedangkan Liliyana sempat meraih medali perunggu pada 2008. Pada London 2012, Owi/Butet kalah dalam perebutan medali perunggu dari pasangan Denmark.

Cek fakta-fakta lainnya di halaman berikutnya ya!

Editor : Alvin Bahar

Sumber : Hai Online