Kasus kewarganegaraan ganda alias dwikewarganegaraan yang akhir-akhir ini menimpa mantan menteri ESDM, bapak Archandra Tahar, dan juga siswa blasteran kandidat anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka, Gloria Natapradja Hamel, ternyata bukan perkara baru di Indonesia, bro! Ternyata, udah pernah ada seenggaknya 3 kasus kewarganegaraan ganda di Indonesia, lho. Nggak percaya?
Sebelum kita menilik lagi kasus-kasus kewarganegaraan ganda apa aja yang pernah terjadi di Indonesia, ada baiknya HAI rangkumin dikit, nih, kasus yang menimpa bapak Archandra dan Gloria.
Bapak Archandra yang awalnya ditunjuk jadi menteri ESDM oleh bapak Jokowi pada tanggal Rabu (27/07/2016) kemarin, terpaksa harus diberhentikan setelah menjabat selama kurang lebih 20 hari. Tepatnya Senin (15/8/2016), beliau digantikan sementara oleh bapak Luhut Binsar Panjaitan, lantaran diketahui memiliki paspor Amerika. Awalnya, berita itu mulai menyebar di grup WhatsApp para anggota pers sejak Sabtu (13/8/2016). Nah, setelah ditelusuri, ternyata bener aja, bapak Archandra punya paspor Amerika dan doi merupakan Warga Negara Amerika terhitung sejak tahun 2012. Aturannya, kalo beliau udah jadi Warga Negara Amerika, status WNI-nya otomatis bakal hilang. Dan buat menjadi seorang menteri, nggak boleh tuh, kalo bukan WNI. Aturannya terangkum jelas dalam UU Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara, Pasal 22.
Beda soal nih, sama kasus Gloria. Cewek yang merupakan keturunan dari ayah berkebangsaan Prancis dan ibu WNI ini usianya aja belum mencapai 18 tahun, serta belum menikah. Menurut UU Nomor 12 Tahun 2006 soal Kewarganegaraan Republik Indonesia, Gloria harusnya masih diperlakukan sebagai WNI, meski punya dua kewarganegaraan. Kabarnya, doi pun sudah menegaskan sikap kewarganegaraannya dengan bilang kalo dia mau pilih WNI saat berusia 17 tahun dan bakal bikin KTP. Sayangnya, gara-gara doi punya paspor Prancis, Gloria yang harusnya menjadi anggota Paskibraka di Istana Negara saat upacara 17-an, harus dibatalkan pengukuhannya oleh bapak Jokowi. Banyak pihak pun jadi kecewa, sampai ada yang bikin petisi.
Nah sebenernya, bukan cuma kasus bapak Archandra dan kasus Gloria aja nih yang pernah terjadi di Indonesia soal kewarganegaraan ganda. Masih ada seenggaknya 3 Kasus Kewarganegaraan Ganda Yang Pernah Terjadi di Indonesia. Simak!