Siap-siap, Pokemon Go yang resmi bakal segera masuk Eropa dan Asia dalam beberapa hari ke depan. Jadi buat yang udah main duluan, kalian bisa memilih install yang asli atau dari APK? Yang asli biasanya lebih baik sih!
Yang jelas, kabar Pokemon Go bakal segera rilis di Eropa dan Asia dalam beberapa harike depan itu udah ditunggu betulan nih! Pasalnya, banyak fans Pokemon di luar sana yang kecewa berat sama pengembang aplikasi lantaran lambat merilis secara serempak seinternasional.
Namun, semua hal ada hikmahya. Berkat perilisan game besutan Niantic dan Nintendo yaitu Pokémon Go yang baru hanya tersedia di sebagian negara, pubikasi Pokemon Go menuju puncaknya. Nggak heran, semakin banyak saja orang yang penasaran sama permainan tersebut. The Verge melaporkan saham Nintendo sempat melonjak naik, ada peningkatan 25 persen sejak diluncurkan pada minggu lalu. Demam Pokemon Go pun semakin menjadi.
Popularitas game ini sangat mengejutkan, karena antusias yang begitu besar, server Niantic sempat kewalahan menangani pengunduh aplikas tersebut. Niantic jadi harus melakukan jeda sementara hingga server-nya pulih. Bahkan Niantic sempat menutup akses di Filipina karena aksesserver di sana sudah mencapai batas.
Secara resmi game Pokémon Go ini baru dirilis di tiga negara yaitu Amerika Serikat, Australia dan Selandia Baru, serta Jepang. Namun menurut kabar dari Wall Street Journal bersumber dari The Verge, game Pokémon Go akan diluncurkan di Eropa dan Asia dalam beberapa hari kedepan. Belum ada komentar resmimengenai hal ini, WSJ mengutip “orang yang akrab dengan rencana untuk game.”
Beberapa pengguna di Asia termasukIndonesia telah bisa bermain Pokémon Go tetapi hanya dengan menyusuri jalur resmi. Pengguna Android juga telah bisa bermain game Pokémon Go langsung dari perangkat mereka, sementara untuk pengguna iPhone harus membuat ID baru dengan region Amerika Serikat, Australia atau Selandia Baru agar dapat bermain game Pokémon Go.
Bersamaan dengan melonjaknya popularitas Pokémon Go, maka makin banyak pula klon aplikasi Pokémon Go bermunculan di web. Tidak jarang file APK tersebutyang mengandung malwaredan menginfeksi banyak pengguna Android. Baca: Awas Kena Getah Pokemon Go!
Nah, adapun rumor untuk tidak memainkan Pokémon Go sampai dirilis resmi agar tidak di blokir itu tidak benar adanya. Dengan populatitas yang melonjak ini menunjukkan antusiasme dan pangsa pasar yang besar. Tidak masuk akal jika Niantic dan Nintendo mengecewakan pengguna dengan memblokirnya, bukan?
Yang jelas, kita berharap antusiasme para fans Pokemon dapat diterjemahkan oleh Niantic dan Nintendo agar memberikan dukungan yang lebih baik padagame dan mempercepat perilisannya.