The Big Bad Wolf: Belanja Buku di Tengah Malam Itu…

Senin, 09 Mei 2016 | 11:30
Hai Online

Cewek yang baju kotak-kotak jangan sampe lewat yak

“Ngantuk awalnya, tapi melihat antusias pengunjung yang sama-sama cari buku di tengah malam, jadi ilang (ngantuknya) dan malah seru usaha ngedapetin buku yang kita pengen,” kata Aldi saat mendatangi pameran buku bertajuk The Big Bad Wolf di ICE Tangerang, Indonesia pada Minggu (8/5).

Jarang memang_rasanya_ada orang belanja buku sampai dengan bahkan lewat tengah malam, terlebih khusus di Indonesia. Pada event pameran buku terbesar yang pernah ada pun jarang menyediakan pasar buku yang aktif selama 24 jam. Tetapi, di The Big Bad Wolf (BBW) pertama di Indonesia, belanja buku seharian bahkan sampai dengan tengah malam itu ada.

Mencari buku, tentunya berbeda dengan berbelanja pakaian yang sedang dengan potongan harga gede-gedean di acara midnight sale di salah satu mal misalnya. Jika menentukan pakaian mana yang mau dibeli cukup dengan mencari ukuran yang pas dengan tubuh kita, berbelanja buku di pameran terbesar yang menawarkan harga buku-buku bacaan internasional yang murah-murah, pastinya perlu pertimbangan matang.

Tidak cuma dari judulnya, gambar sampul, nama penulis, atau endorse statement dan ringkasan di belakang buku, kadang masih membuat ragu, kecuali bila kamu seorang pecinta buku. Tanpa perlu masuk ke bagian pembuka (intro). Kalo sudah tahu buku itu bakal seru, mereka langsung dimasukan ke dalam keranjang.

“Gue sih cari buku-buku tentang visual, kayak Revolution Grafiti street art di Mesir, atau buku visual dari Alexone sama ensiklopedi, sih,” kata Fajar yang datang ke pameran di Jumat (6/5) malam.

Lain lagi dengan Aldi yang mencari buku-buku novel terbitan luar. Dia mengaku ada banyak pilihan, meski hari itu sudah ham,pir hari terakhir pamran. Namun, melihat antusias pengunjung yang sampai ratusan ribu jumlahnya, event BBW diperpanjang sampai Senin (9/5) hari ini pukul 23.00 WIB.

“Lumayan, harga bukunya jadi lebih murah. Tapi cek dulu harga normalnya,” kata Aldi saat ditemui HAI di hari Minggu (8/5).

Nah lho, kardus sisa Big Bad Wolf aja bisa segunung gini!

Tips Membandingkan Harga

Berbelanja buku tengah malam, apalagi dengan mata yang mengantuk serta ruangan ber-AC yang dingin, mungkin perlu dilawan dengan membaca lebih dalam ke bagian buku yang mau dibeli. Atau menjadi lebih aktif dengan membuka internet dari gadget.

Hal ini dilakukan biar nggakmenyesal dengan harga yang sudah didiskon BBW sampai 80 persen itu. Untuk itu, sebaiknya cek harga buku yang dipilih dengan harga di situs jual beli buku online.

“Mending cek dulu harganya kayak di Periplus Online, biar bisa ngebandingin, biar semakin yakin sama buku yang mau dibeli. Disesuaikan juga dengan budget, jangan sampai kalap,” kata Hera, salah satu pengunjung BBW ngasih saran.

Sensasi belanja buku sampai tengah malam juga perlu ketelitian lain, misalnya memilih buku tidak boleh asal, terutama kualitasnya. Ada buku-buku diskonan yang kadang lipatan bukunya tidak dalam keadaan rapi atau sedikit kotor. Ada banyak pilihan untuk memilih buku dnegan judul yag sama namun kualitasnya layak dan tidak cacat.

Sanking luasnya pameran BBW di gedung 9 dan 10, kadang menghabiskan waktu di pameran buku juga bisa menghabiskan energi. Jadi sebaiknya kamu sudah makan malam atau minum yang cukup biar tidak lapar dan haus. Pasalnya kalo sudah terlalu malam, sedikit sekali yang menjual cemilan atau minuman di sekitar pameran.

So, masih ada waktu nih ke pameran hari terakhir BBW. Bawa uang cash atau e-money biar saat di loket pembayaran kamu bebas mengantre di baris yang mana, cash atau e-money!

Selamat belanja buku sampai tengah malam!

Tag

Editor : Hai Online