3 Fakta Penyebab Rio Haryanto Gagal Finish di GP Australia 2016

Minggu, 20 Maret 2016 | 10:05
Hai Online

Rio Haryanto

Kekecewaan tengah dirasakan oleh Rio Haryanto. Melakukan debut Formula Satu di GP Australia, Minggu (20/3) pebalap Manor Racing ini harus mundur dari balapan yang baru berlangsung selama 19 putaran lantaran mengalami masalah teknis.

Melalui akun Twitter-nya, Manor mengatakan Rio mengalami masalah di bagian driveline (Gardan penghubung roda belakang dan roda depan). Yang jika dipaksakan, dapat merusak sistem transmisi di mobil tersebut.

Namun, setelah diselidiki lebih lanjut oleh tim mekanik dari Manor, ada penyebab lainnya yang membuat pebalap 23 tahun tersebut harus berhenti. Yap, Rio mengalami kebocoran oli di as roda belakang atau yang biasa disebut oil sil.

"Oli roda belakang Rio bocor," ucap ibunda Rio, Indah seperti yang dilansir oleh Okezone.

Rio Haryanto
Piers Hunnisett selaku manajer Manajer Rio Haryanto juga memastikan adanya kerusakan di gearbox. Kerusakannya ada pada gearbox. Ini hanya masalah normal. Memang harus dihentikan sebelum terjadi masalah yang lebih besar lagi," ucapnya seperti yang dilansir liputan 6.

Kebocoran oli kali ini bukan yang pertama kali dialami Rio. Pada saat sesi testing di Barcelona lalu, mobil MRT05 harus istirahat beberapa jam di sesi kedua lantaran hal tersebut.

Rio yang saat itu melakukan debut testingnya harus puas hanya berputar satu kali di Sirkuit Catalunya. Sebelum akhirnya balik ke pit.

Pertanyaan pun muncul, kenapa kebocoran oli di gearbox bisa terjadi saat balapan tengah berlangsung? Well, kita punya sedikit analisanya nih yang dihimpun dari berbagai sumber.

Tag

Editor : Hai Online