3 Hal Seru Kuliah di Nagri!

Selasa, 23 Februari 2016 | 06:11
Rizki Ramadan

Kuliah Nagri

“Aku dari dulu suka ngebayangin tinggal di Paris. Rasanya gimana gitu, kan. Terus aku selalu menganggap itu nggak mungkin. Karena belum pede,” aku Delfira Ajeng Prastiya atau akrab disapa Fira.

Walaupun banyak yang sepakat kuliah negeri itu seru dan jadi salah satu impiannya, tapi nyatanya daftar alasan untuk nggak mengusahakannya banyak banget. Menandakan kalau ada "kengerian" tersendiri untuk angkat kaki dari Tanah Air, hidup di negara lain. Dari mulai nggak pede sama penggunaan bahasa asing, takut hidup jauh dari rumah, nggak yakin bisa adaptasi sama gaya hidup yang baru, dan lain-lain. Intinya, takut keluar dari zona nyaman.

Bukan keluar, melainkan memperluas!

Fira yang lulusan SMA Highscope ini pun awalnya nggak pede untuk cabut ke Paris. Mimpinya dia kubur dengan ngambil kuliah di Jakarta, Jurusan Manajemen. Tapi, selama setahun kuliah, tekad Fira ternyata masih terasa. Ia mantap untuk putar haluan kembali menuju negeri impiannya. Sambil kuliah dia kursus bahasa Prancis dan nyari-nyari info soal kampus penyedia jurusan yang dia inginkan: fashion marketing.

Januari 2015 Fira berangkat, menjalani masa persiapan sebelum akhirnya pada September kuliahnya di Supdemod kota Lyon. Kini, Fira malah ngerasa untung banyak bisa berada di kota paling romantis sedunia itu.

Ya. Ketidak nyamanan hidup di luar negeri itu cuma ada di awal doang. Kalau udah mulai terbiasa, apalagi datang dengan persiapan yang matang, justru kemungkinan ogah pulang karena terlalu betah lah yang ada.

“Keuntungannya banyak banget! Aku belajar kultur orang sini, aku jadi lebih mandiri, terus French itu salah satu bahasa romantis, jadi ada nilai plusnya kalo bisa bahasa Prancis. Udah gitu, kalo lagi libur bisa keliling ke mana-mana dengan harga yang nggak begitu mahal. Karena aku (kulaih) fashion, keuntungannya besar banget, aku bisa magang di fashion company yang aku tuju, buat nambah pengalaman juga gimana cara kerja mereka dan seru banget,” jelas Fira panjang lebar.

See. Dengan kuliah dan tinggal di luar negeri, zona nyaman kita yang awalnya cuma di seputaran Indonesia pun jadi meluas, kan?!

Editor : Hai Online