Wajar, sih, kalau kita berpikir soal untung ketika memutuskan untuk terjun menjadi entrepreneur. Namun, itu jangan jadi target utama. Soalnya, ada hal lain yang seharusnya kita jadikan sebagai poin utama. Kira-kira seperti itulah kuncian bisnis seorang Achmad Zaky, owner dari Bukalapak.com yang harus memakan waktu 1,5 tahun untuk masa founding bisnisnya.
“Jangan pernah berpikir uang dulu. Berpikirlah yang banyak belajarnya. Maksudnya, cari lahan-lahan yang banyak belajarnya. Jangan yang duitnya banyak, tapi kerjaannya santai,” saran pria yang akrab disapa Zaky, saat ditemui di Creativepreneur Talk 2016, Jumat (29/1) lalu di Balai Sidang Universitas Indonesia, Depok.
Hal ini juga didukung oleh Putri Tanjung, penggagas acara Creativepreneur Talk. Bicara soal bisnis, putri dari Chairul Tanjung ini nggak lantas nebeng nama besar sang ayah yang notabene seorang pengusaha.
Cewek kelahiran 19 tahun lalu ini justru harus jatuh bangun untuk memulai bisnis EO yang ia beri nama Creativepreneur yang dirintisnya sejak tahun 2014 silam. Nggak tanggung-tanggung, sebanyak 30 perusahaan pernah menolak proposal sponsor untuk jadi EO penyelenggaraan acara mereka.
“Saya pertama selalu coba dari bawah, bukan dari ayah saya. Saya nggak mikir anaknya siapa, kalau ide kurang bagus pasti ditolak. Saya mungkin tawarkan konsep acara yang jelek, dianggap masih sangat muda buat bikin acara besar dan gila," katanya.
Belajar dari pengalaman seorang Putri Tanjung, menurutnya bisnis itu nggak bisa instan.
“Kalau bisnis mau sustainable, kita harus punya mental yang kuat. Makanya, senangilah prosesnya, karena di situlah enaknya,” ungkap pemilik nama lengkap Putri Indahsari Tanjung.
Setuju banget, Put!