Seberapa Punk-kah 5 Seconds of Summer?

Selasa, 03 November 2015 | 08:45
Hai Online

5 Seconds of Summer

Pro dan kontra udah jadi makanan sehari-hari, sejak mereka mengawali karir di industri musik. Terlebih pada album kedua ini, mampukah mereka bisa membuktikan diri sebagai anak pop punk "beneran"?

Pertanyaan seperti itu selalu muncul ketika mendengar nama band yang satu ini. Makanya kuartet asal Oz ini berusaha abis-abisan ketika album kedua mereka, Sounds Good Feels Good.

Luke Hemmings (vokal, gitar), Michael Clifford (gitar, vokal), Calum Hood (bass, vokal), dan Ashton Irwin (drum, vokal) ini, memang makin percaya diri, di albuk kedua mereka. Tapi ya gitu deh... masih banyak suara-suara negatif menghantui band yang dibentuk pada tahun 2011 tersebut.

Banyak orang menganggap 5SOS bukanlah band, tapi boyband. Penampilan mereka yang terlalu ‘cute' buat anak band, pernah menjadi pembuka dari rangkaian konser One Direction, hingga berhamburannya fans mereka yang mayoritas cewek-cewek remaja, sama halnya fans dari banyak boyband terkenal jadi senjata utama para haters untuk menyerang 4 sekawan itu.

Komentar pedas pun meluncur deras ke arah 5SOS. Salah satunya dari Zac Eisenstein, vokalis Man Overboard yang menyatakan bahwa 5SOS bukanlah pop punk yang sebenarnya. "Mereka (5SOS) disebut pop punk oleh fans dan orang-orang yang nggak ngerti apa itu pop punk", tutur sang vokalis.

Zac juga menambahkan bahwa band pop punk asli lahir dari komunitas, bukan dari label. "Kalau mau liat pop punk sebenarnya, coba datang ke New Jersey, tempat dimana kami berasal. Di sana banyak band-band pop punk yang keren dibanding mereka (5SOS)", ucapnya pedas.

Kira-kira mampu nggak ya mereka melibas semua komentar pedas tersebut?

Editor : Hai Online

Baca Lainnya