Seorang CEO remaja cewek ini udah punya penghasilan sebesar USD25 ribu alias sekitar Rp.340 juta. Lantaran dianugerahi hadiah di ajang entrepreneur muda karena mengembangkan bisnis rintisannya berupa Liontin Anti-Perkosaan, penemuan Crystal Sanchez dianggap bermanfaat bagi teman-teman perempuan di seluruh dunia.
Cewek 18 tahun ini, seperti dilansir DailyBreeze telah mewujudkan purwarupa liontin antiperkosaan diajang penghargaan Regional Youth Challenge dari Network for Teaching Entrepreneurship di Los Angeles belum lama ini.
Ide membuat Guardian Locket, nama liontin tersebut, kata cewek berambut hitam dan keriting ini dari data banyaknya jumlah perempuan yang dilecehkan dan berpotensi diperkosa pihak yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, dia menciptakan Liontion yang mampu menghubungi pihak berwajib saat terjadi perkosaan. Baca: Diperkosa Bencong
"Kita hidup di dunia dimana satu di antara tiga wanita bisa saja diperkosa sewaktu-waktu," kata Sanchez seperti dikutip dari harian CBS LA.
Sanchez, mengakui data tersebut benar-benar tinggi. Namun, meski kita mendengar kabar buruk tersebut, orang-orang yang menjalani kehidupan ini, kebanyakan tidak berbuat apapun untuk mencegahnya. Karena itu, selepas SMA, dia mulai memikirkan upaya praktis mencegah terjadinya perkosaan dan pelecehan seksual di sekitarnya.
Dengan menggunakan kartu chip selular dan aplikasi telepon pintar, Guardian Locket bisa digunakan untuk menghindari potensi pemerkosaan dan sekaligus menghubungi pihak berwajib atau pihak lain jika terjadi pemerkosaan.
Dia juga bilang, cara menggunakan Liontinnya tudak ribet. "Dengan dua kali klik, posisi kita akan dikirimkan ke pihak berwajib dan siapapun yang dimasukkan ke dalam aplikasi ini, maka akan terlindungi," jelas Sanchez lagi.
Kabarnya, Liontin berisi chip ini akan meluncur pada musim panas mendatang dengan modal produksi pertamanya, ia akan memanfaatkan hadiah yang sudah diterimanya itu.
Baca Juga: