Main Tinder Nggak Seburuk Yang Kalian Bayangkan. Senggaknya Ada 7 Manfaat Yang Akan Lo Rasakan

Rabu, 09 Mei 2018 | 14:02
HAI

jangan pandang sebelah mata mereka yang suka main Tinder, bro

HAI-online.com -Sepertinya yang ini bionya terlalu biasa, *swipe left*.

Kalau yang ini distance terlalu jauh, *swipe left*

Yang ini wajahnya lumayan, tapi terlalu tua, swipe left. Eh, yang satu ini menarik, umurnya nggak terlalu jauh, tampangnya oke juga, *swipe right.*

It’s a match! You and Him have liked each other.

Mungkin hal di atas jadi hal yang biasa buat para pengguna dating application Tinder. Diawali rasa penasaran dan jenuh dengan kehidupan yang gini-gini aja, akhirnya gue juga mencoba mengunduh aplikasi ini. Pertama kalinya di tahun 2016. Dan ternyata, gue menjadi salah satu anak bocah yang berkeliaran di antara para mahasiswa dan pekerja.

Kayaknya, semua pengguna Tinder sering dapet stereotype yang nggak enakin (Bukan cuma gue doang, kan?) Mulai dari anggapan sebagai orang yang nggak laku, cewek murahan (karena ganti-ganti teman cowo) atau gabut banget, sampe harus main dating app semacam tinder?

Nggak jarang juga gue mendengar teman-teman ngomong, “deket cowo mulu, jadian kapan?” karena saking seringnya gue jalan atau main sama cowok-cowok yang gue kenal secara online. Padahal, yang most of people nggak tau, main tinder nggak selalu punya konotasi negatif loh. Ini dia beberapa manfaat yang gue rasain selama main Tinder!

Dapet Guru Les Gratis

Karena gue masih 17 tahun dan sebagian besar pengguna Tinder itu above 18, otomatis mereka senior gue di sekolah dong! Nah, kalau gue lagi dapet tugas sekolah, sering loh gue dapet bantuan cuma-cuma dari mereka. Misal, besok gue ulangan akuntansi dan kebetulan match sama anak akuntansi, lalu dia ngajarin gue dan keesokannya hasil ulangan gue 95! (ini kisah nyata, guys)

Dapet Support-Center

Bete? Galau? Mau curhat tapi bingung sama siapa? Nah, biasanya gue akan berkeliaran di Tinder lalu cerita sama salah satu dari mereka yang matched sama gue. Cowo-cowo yang gue temuin di Tinder selama ini biasanya jadi pendengar yang baik loh

Jadi Lebih Open-Minded

Ngobrol sama orang yang lebih dewasa bikin gue bisa melihat masalah dari berbagai sudut pandang. Terus menghilangkan pemikiran sempit dan tertutup, lalu bikin gue jadi lebih terbuka dan jadi individu yang lebih dewasa juga.

Dapet Advice yang Super!

Kalau lagi ada masalah dan lalu butuh saran yang membangun, cowo-cowo di tinder biasanya punya saran yang membantu banget loh. Biasanya gue akan cerita ke 1-2 orang biar bisa tau mana jalan keluar yang baik.

BACA JUGA:Let’s Break The Stereotype. Ini Cerita Para Cewek Yang Hobi Main Mobile Legends.

Expand my Inner Circle

Ini salah satu manfaat yang gue rasain banget selama main tinder. Gue jadi punya koneksi, networking. Dan ini berguna banget buat gue kuliah nanti. Pergaulan gue nggak terbatas di sekolah doang. Gue jadi belajar bagaimana caranya bersosialisasi sama orang baru. Bisa mengenal orang lain, belajar toleransi dan saling menghargai.

Punya Teman Hang-Out

Nah, kalau udah sampai ke tahap meet up, biasanya asik banget kalau bisa sampai jalan bareng gitu. Bisa cerita-cerita seru sambil ngopi atau makan bareng. Apalagi dibayarin, hahaha.

Menambah Followers Instagram + Dapet Pacar

Yah kalau yang satu ini udah obvious banget nggak sih? Nggak perlu dijelasin lagi deh ya.

Jadi, intinya, main Tinder nggak selamanya harus mencari pacar kok. Banyak hal positif lain yang bisa didapatkan kalau main Tinder atau dating app lainnya. Selama purpose kalian baik, bisa jaga diri, dan menggunakannya dengan positif, kalian akan bertemu dengan orang-orang baik yang bisa jadi teman. So, boleh coba di-download dan tunggu notification kalian berbunyi,

Congratulations! You’ve Got a New Match!

Penulis: ViannyQuininta-SMA Tarakanita Gading Serpong

Tag

Editor : Rizki Ramadan