HAI-ONLINE.COM - Seperti yang kita tau, di tahun 2023 ini Samsung baru aja ngerilis trio ponsel flagship terbarunya, yakni Samsung Galaxy S23 Series 5G.
Dengan tiga jenis yang dihadirkan, S23, S23+ dan S23 Ultra, ketiganya itu punya spesifikasi dan kelebihannya masing-masing.
Cuma, yang mau HAI bahas hari ini adalah seri S23+ nih sob, terkhusus pada kameranya!
Baca Juga: Bocoran Samsung Galaxy S23: Aesthetic Dengan 12 Komponen Eco-material
Nah, buat lo para anak muda yang demen ngonten, merapat deh.
Sebenernya, kamera belakang Galaxy S23+ ini identik dengan pendahulunya.
Yakni adanya tiga unit kamera sebagai berikut:
- Kamera utama 50MP, berukuran 1/1.56 inci dan piksel 1.0µm, yang dipasangkan lensa wide 24mm, aperture f/1.8, beserta Dual Pixel PDAF dan OIS.
- Kamera lensa Ultrawide 13mm, yang bisa nangkep 120 derajat, beresolusi 12MP, sensor 1/2.55 inci, piksel 1.4µm. Juga, ada Dual Pixel PDAF dan Super Steady Video.
- Ini nih yang menarik bagi HAI, kamera 10MP berukuran 1/3.94 inci, piksel 1.0µm, dengan lensa telephoto 70mm, PDAF, dan mampu ngasih lo 3x optical zoom.
“Jadi, dengan epic content making yang dimiliki S23 Series ini, menjawab kebutuhan konsumen dengan kualitas kameranya,” tukas Verry Octavianus selaku MX Product Marketing Manager, Samsung Electronics Indonesia.
Yup, hal itu udah cukup HAI buktikan juga nih dalam rangkaian acara Share The Epic Trip by Samsung Galaxy S23 Series 5G yang berlokasi di Taman Nasional Baluran, Banyuwangi, Jawa Timur pada Senin (13/3/23).
Foto pemandangan di Taman Nasional Baluran, Banyuwangi, Jawa Timur, dalam rangka acara Share the Epic Trip by Samsung Indonesia (13/3/23)
Bisa lo lihat sendiri, bagaimana kemampuan dari kamera Galaxy S23+ ini mampu buat jepretan lo layaknya seorang profesional fotografer.
Foto pemandangan di Taman Nasional Baluran, Banyuwangi, Jawa Timur, dalam rangka acara Share the Epic Trip by Samsung Indonesia (13/3/23)
Nggak cukup sampai di sana aja sih, rangkaian acara Share the Epic Trip by Samsung Indonesia ini juga ngebawa HAI merasakan experience mengotak-atik kamera dari Samsung Galaxy S23+ ke Kawah Ijen, yang terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Foto Kawah Ijen yang diambil menggunakan kamera wide Samsung Galaxy S23+, dalam acara Share the Epic Trip by Samsung Indonesia (14/3/23)
Foto Kawah Ijen yang diambil menggunakan kamera wide Samsung Galaxy S23+, dalam acara Share the Epic Trip by Samsung Indonesia (14/3/23)
Menariknya lagi, Galaxy S23 Series 5G ini punya kemampuan Nightography yang kian ditingkatkan.
Baca Juga: Cuma Rp 2 jutaan, Samsung Galaxy A14 5G Punya Spesifikasi Kamera dan Baterai Kelas Atas
Dalam hal ini, Samsung agaknya mencoba untuk mematahkan keluhan noise dan blur pada gambar yang lo hasilkan di malam hari.
Bener nggak?
Foto di malam hari sebelumnya jadi sebuah kekhawatiran tersendiri bagi lo sebagai pengguna smartphone.
Di mana hal itu dikarenakan adanya keterbatasan dalam menciptakan hasil foto yang maksimal dibanding siang hari.
“Memahami hal tersebut, Samsung berupaya untuk memberikan sebuah solusi epic yang dapat diandalkan pengguna untuk mendapatkan hasil foto yang vivid dalam kondisi minim pencahayaan melalui kemampuan Nightography pada Galaxy S23 Series 5G," papar Very.
Kemampuan Nightography ini sendiri pertama kali diperkenalkan lewat Galaxy S22 Series 5G.
Karena dapet respon yang positif banget dari penggunanya, makanya pada series terbarunya ini Samsung langsung menelurkan terobosan yang inovatif itu kembali yang kemudian dikembangkan pada Galaxy S23 Series 5G.
FYI, peningkatan kemampuan Nightography ini tak lepas dari kolaborasi yang kuat antara Samsung Research America (SRA) dan Samsung R&D Institute India-Bangalore (SRI-B).