Eross Parno Nggak Bisa Bikin Lagu Bagus Lagi Buat Sheila on 7

Senin, 06 Februari 2023 | 09:42
Doc. HAI Magazine

Eross di masa-masa awal perjalanan Sheila On 7

HAI-ONLINE.COM – Eross Candra sempat mengalami masa-masa ribet di awal “pecah”-nya album pertama dan kedua Sheila on 7.

Beberapa dari lo mungkin setuju, kalo dipundak Eross lah hampir semua beban terpikul.

Tanpa mengecilkan arti personel lainnya ya, Eross emang bisa dibilang sebagai sosok yang paling bertanggung jawablah atas kesuksesan yang diraih Sheila on 7 sejauh ini.

Dari tangannya lah lahir sebagian besar hits dari grup musik asal Yogyakarya itu.

Baca Juga: Sheila on 7 Pernah Diaudisi Full Band Karena Rekamannya Dicurigai Lipsync

Setuju nggak?

Di masa-masa awal meroketnya mereka, Eross mengakui sempat berada dalam ketakutannya sendiri.

“Yang paling aku takutin sekarang ini adalah, kalo misalnya aku megang gitar, tapi begitu mau genjreng, nggak ada ide buat bikin lagu,” pungkas gitaris kelahiran Yogyakarta itu dikutip dari arsip majalah HAI edisi 16/XXVI/22 April 2002.

Tepatnya, ketakutan itu dialami oleh Eross pas Sheila on 7 udah mulai ambil ancang-ancang ngegarap album “07 Des”.

Persisnya waktu Eross mulai ngeliat dan sadar kalo selain band dan dirinya sendiri, ada banyak kepala yang menggantungkan nasibnya pada karir mereka.

Yap, secara nggak langsung berarti mereka bergantung pada laku nggak lakunya lagu bikinan Eross.

“Seakarang aja udah ada sekitar 18 orang yang bener-bener nyari makan di Sheila. Kru, instrument, manajemen sampe pengurus fans club,” ujar sulung dari dua bersaudara itu.

Nah, kenyataan itulah yang bikin gitaris kelahiran 1979 nggak bisa main-main lagi untuk aktivitas ngeband-nya.

Doc. HAI Magazine

Eross dan Duta di tahun 2003

Apa yang dipikirin oleh Eross adalah “Bagaimana caranya bisa mempertahankan itu semua.”

Sebagai seorang yang berjiwa nyeni kayak doi, hal kayak gitu sempet bikin gundah, dan perlu waktu yang lama buat bisa damai dengan pikiran itu, sebelum akhirnya bisa jalan lagi.

Eross juga nggak ragu menyebut kalo selama masa-masa itu juga dirinya sempat “parno” dan ngerasa dikejar-kejar banyangan harus bikin lagu bagus.

Baca Juga: Cerita Eross Disamperin Fans Sheila On 7 ke Rumah dan Nggak Mau Pulang

“Hampir tiap dinding di Sony Music rasanya bisa ngomong, ‘Hayo bikin lagu yang bagus lho ya! Hahaha parno banget deh,” tuturnya kocak.

Situasi makin terasa memusingkan bagi Eross, lantaran selama album satu dan dua doi selalu bikin lagu sesuai penalaman plus perasaan pribadinya, yang mana nggak mungkin banget ia alami lagi sejalan dengan prubahan siklus kehidupan bareng Duta dkk.

“Aku inget banget pas dulu bikin lagu buat album pertama, tema apa aja yang ada di sekelilingku tuh bisa menarik buat dijadiin lirik. Karena waktu itu aku masih bisa main-main ke sana-sini, nongkrong sana-sini,” kenang si tukang koleksi gitar itu.

Jadi makin terasa mustahil lah baginya untuk bikin lagu tanpa beban, karena pas itu kehidupannya udah dipenuhi oleh rapat, jumpa pers, turd an segala hal lainnya.

Kayak udah nggak ada hal yang “seru” aja untuk doi adaptasikan ke lagu gitu, karena kegiatan-kegiatan itu nggak berhubungan langsung sama emosi atau perasaannya.

Jadi buat Eross, apa yang ia lakukan selama itu adalah mengarang lagu, bukannya mengarang tema lagu.

“Nggak sreg aja rasanya bikin lagu tentang cinta, tapi akunya sendiri lagi nggak jatuh cinta,” tutupnya lirih.

Tapi syukurnya, bisa kita lihat kalo ketakutan Eross kala itu ya hanya sebuah kecemasan atas realita yang belum tentu terjadi aja.

Toh nyatanya mereka sampai saat ini masih sukses mendominasi hati beberapa penikmat musik Tanah Air.

Gimana menurut lo sob?

Tag

Editor : Alvin Bahar