Viral di Twitter dan Lagunya Ramai Dikritik Pedas Netizen, Zen Aji Sebut Ini Jadi Pembelajaran

Senin, 16 Januari 2023 | 10:51
Instagram.com/zenajii

Zen Aji, sosok yang viral di Twitter dan lagunya dikritik pedas oleh Netizen.

HAI-Online.com - Nama Zen Aji belakangan viral di Twitter, berangkat dari cuitan @MUSIKMENFESS yang menyebut bahwa musisi indie termasuk dalam jajaran underrated artist.

“# underrated artist you should hear at least once a life,” tulisnya dalam cuitan tersebut, Kamis (12/1/2023).

Namun, ternyata banyak netizen di Twitter yang kurang menyukai lagu miliknya, terlihat dari komentar kritikan pedas dalam cuitan tersebut.

Daripada merasa nge-down, penggemar Pamungkas ini justru menjadikan kritikan tersebut sebagai bahan evaluasinya untuk menjadi lebih baik lagi.

“Belajar gimana mixing, mastering yang baik sih kak. Ya, dari kritik-kritiknya sih seperti itu, “Masteringnya agak kurang”,” ujar Zen Aji dalam live Instagram bersama Skrol Musik, Minggu (15/1/2023) kemarin.

Melihat dari Spotify-nya, cowok asal Ponorogo, Jawa Timur ini sudah punya 4 karya, yakni Self Love, Happy Birthday to You, I’m in Love with You, dan Sunset Sky.

Baca Juga: Tariannya di Wednesday Sempat Viral, Jenna Ortega Akui Punya Penyesalan

Ia akui, selama ini ia menggarap sendiri bagian mastering tanpa bantuan seorang mentor, kecuali EP pertamanya.

“Single pertama ada labelnya, tapi karya-karya berikutnya produksi sendiri,” ujar Zen Aji.

Untuk produksi lagu-nya sendiri, Zen Aji mengungkapkan bahwa ia merogoh kocek sekitar 2 jutaan dan uang tersebut merupakan uangnya sendiri.

“Kalau yang Self Love itu habis 2 jutaan sih kak. Dua juta itu mixing aransemen, mixing vokal. Aransemennya juga kan nggak cuman satu aja ya kak, nah jadi banyak, terus di mixing vokal terus juga upload ke Spotifynya itu juga bayar-berbayar,” ungkapnya.

Penyanyi muda satu ini juga akui kesulitannya dalam bikin lagu yakni di segi instrumennya.

“Kalau secara lirik sih aman-aman aja, cuman kalau instrumennya gitu kadang-kadang sulit,” pungkas Zen.(*)

Tag

Editor : Alvin Bahar