HAI-Online.com - Seringkali kita bernostalgia lewat film-film yang mengambil latar jadul, contohnya film era 1900-an.
Kini, dengan semakin majunya dunia perfilman Indonesia, film-film yang berlatar jadul ini bisa digarap di era sekarang, ibarat film vintage, namun lahir di era modern.
Nah, berikut 5 rekomendasi film yang diambil dengan latar era 1900-an, namun tayang di tahun 2000-an.
1. Before, Now and Then (Nana) - 2022
Berlatar waktu 1960-an, film drama Nana garapan Kamila Andini ini mengisahkan tentang seorang perempuan Sunda, Nana yang harus menjalani hidup sebagai istri di keluarga ternama usai kehilangan suami dan ayahnya.
Nana menikah lagi buat memulai hidup barunya dengan pria kaya yang selalu memandang rendah dirinya. Suaminya juga nggak setia. Ia menderita dalam diam.
Hingga suatu hari, Nana berteman dengan salah satu selingkuhan suaminya, yang membuat segalanya berubah.
Film yang menggunakan bahasa Sunda sepanjang filmnya ini dibintangi Happy Salma dan Laura Basuki.
Diketahui, film ini berangkat dari salah satu bab buku Jais Darga Namaku karya Ahda Imran.
2. Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas - 2021
Mengambil latar waktu akhir 1980-an sampai 1990-an, film garapan Edwin ini berusaha menampilkan kondisi era tersebut lewat dialog bahasa baku.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Netflix Bertema Natal yang Tayang 2022
Dalam Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas, para pemainnya juga berpenampilan ala 1980-an, seperti Ajo Kawir yang bergaya dengan jaket populer di era itu.
Nggak cuman itu, beragam peristiwa di tahun itu juga ditampilkan, contohnya kasus penembakan misterius atau Petrus di 1980-an, serta peristiwa gerhana matahari di 1983.
Dikisahkan film ini tentang seorang petarung jantan yang bergelut dengan impotensinya, lalu jatuh cinta kepada seorang petarung wanita yang kejam.
3. Melankolia - 2020
Lewat film yang dibintangi Ari Ilham, Aghniny Haque, dan Taskya Namya dan digarap M. Irfan Ramli ini, lo bisa nostalgia tahun 1990an.
Pasalnya, di Melankolia, lo bakal disuguhin mulai dari barang hits, musik, tren gaya pakaian, fakta sejarah, sampai video game tahun 1990-an, Street Fighter.
Dalam film memang nggak kelihatan game apa yang dimainkan, namun dari efek suaranya kalo lo anak generasi 1990an, waktu denger pasti langsung tahu game-nya.
Video game Street Fighter ini terkenal di akhir 1990-an, dan itu makin ditegaskan dari kontroler yang dipegang keduanya. Keduanya pegang stik Nintendo zaman dulu.
Film Melankolia ini mengisahkan cerita pilu tentang persahabatan, cinta, dan juga keluarga.
4. Di Balik 98 - 2015
Mengambil latar waktu seperti judulnya, 1998, film ini mengisahkan tentang orang yang berjuang menemukan kembali keluarganya ketika terjadi tragedi kerusuhan akibat krisis moneter di 1998.
Tahun tersebut juga jadi bersejarah, karena reformasi besar-besaran terjadi di Indonesia. Adapun film Di Balik 98 ini dibintangi Chelsea Islan, Boy William, Ririn Ekawati, dan Donny Alamsyah.
5. Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk - 2013
Meski tayang di 2013, film ini mengambil latar waktu 1930-an dan kisah ini berangkat dari novel dengan judul yang sama, Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk, karya Buya Hamka.
Film ini mengisahkan soal perbedaan latar belakang sosial yang menghalangi hubungan cinta sepasang kekasih, hingga berakhir kematian.
Dikisahkan, Zainuddin (Herjunot Ali) berlayar menuju kampung halaman ayahnya di Batipuh, Padang Panjang dari Makassar.
Lalu ia bertemu Hayati (Pevita Pearce), dan keduanya jatuh cinta. Namun, adat dan istiadat yang kuat meruntuhkan cinta mereka berdua.
Film ini dibintangi Herjunot Ali, Pevita Pearce, Reza Rahadian, dan Randy Danistha. (*)