HAI-Online.com - Akhirnya, setelah menunggu lama, sutradara dokumenter Rihanna, Peter Berg berikan kabar terbaru soal dokumenternya.
Awalnya, dokumenter tersebut rencananya bakal dirilis 2015 silam, tepatnya 9 tahun lalu.
Pada saat itu, disebut bahwa proyek tersebut bakal suguhkan “pandangan langsung soal kehidupan Rihanna dan bagaimana dia terkenal menjadi ikon global.”
Di 2018, Berg mengatakan bahwa dokumenter tersebut bisa tayang di bioskop “sekitar 1,5 bulan,” tapi masih belum terwujud sampai saat itu.
Dalam wawancara bersama Hollywood Reporter, sutradara itu disinggung bagaimana kabar pembuatan dokumenternya saat ini, yang rencananya bakal dirilis di Amazon.
Baca Juga: Dulu Rihanna Nekat Pegang Piala Dunia, Kini Salt Bae Tersandung Kontroversi yang Sama
“Nunggu [Rihanna] buat acc,” jawab Berg.
“Udah rampung dan laku dijual, dan Amazon udah siap. Dia [Rihanna] perfeksionis, jadi kami terus revisi. Udah 6,5 tahun bikin film ini, jadi, ya, udah siap tayang. Kami cuman nunggu di bilang, “Ya, ayo kita lakukan.” Jadi gue nggak tau. Mungkin itu bakal jadi proyek 10 tahun,” imbuhnya.
Berg melanjutkan, ia dia merasa agak khawatir kalo bintang pop itu mungkin nggak setuju sama proyek ini.
“Pas Rihanna minta gue buat bikin dokumenter, gue pikir dia bercanda,” lanjut Berg.
Pasalnya, seluruh karya Berg rata-rata cenderung lebih maskulin, dan Berg menganggap kini ia sedang keluar dari zona nyamannya dan mencoba hal baru.
Baca Juga: Raja Sepak Bola Meninggal, Uniknya 738 Bayi di Peru Dinamai Pele
“Gue suka [filmnya] -menontonnya di studio, melihatnya mengubah Fenty [merek kosmetik milik Rihanna] menjadi entitas bernilai miliaran dolar dan sekarang, lalu jadi seorang ibu. Ini pengalaman yang sangat bermakna, gue nggak terlalu peduli dengan berapa lamanya,” pungkas Berg. (*)