HAI-ONLONE.COM – Kalo ngomong tentang sebuah sejarah serta penemuan-penemuan yang mendukung hal itu, kerap kali lo bakal kebayang sesuatu yang seru.
Trus apalagi kalo sejarah itu berhubungan sama kehidupan yang kita jalani di masa sekarang ini.
Kayaknya beberapa dari kita setuju ya, kalo sejarah itu ada pentingnya juga buat kita ketahui.
Karena tanpa pengetahuan akan hal itu, lo susah buat belajar agar bisa lebih maju.
Atau seenggaknya jadi bekal pengetahuan aja, toh nggak ada ruginya untuk mengetahui itu?
Baca Juga: Ini Arti dan Sejarah Gerakan Two Step! Joget Pengiring Musik Hardcore
Nah, kali ini HAI pengen ngasih liat nih 3 penemuan yang ada di dunia, yang mana diyakini udah merubah sejarah dan persepsi yang salah.
Terra Cotta Army
Lo pernah denger nggak, tentang tentara bawah tanah di China?
Nah, ini dia “Terra Cotta Army”, tentara-tentara China yang dibikinin patung sesuai dengan muka dan ekspresi mereka masing-masing.
Dan yap, patung-patung itu ditemuin di bawah tanah sob!
Dikutip melalui Smithsonian Mag, patung-patung tersebut dibikin dan diletakkan di bawah tanah untuk ngejaga Qin Shi, kaisar pertama China pada tahun 221 SM yang dikuburkan bersama dengan puluhan ribu patung itu di bawah tanah.
Pecahan-pecahan patung tersebut ditemukan oleh sekelompok petani yang lagi menggali sumur di provinsi Shaanxi yang gersang dan kering, di barat laut Tiongkok pada Maret 1974.
The Antikythera Mechanism
Penemuan arkeologi satu ini dianggap berpengaruh banget nih buat kehidupan sekarang ini.
Karena, barang ini dianggap sebagai komputer dari Yunani Kuno.
Masih dari sumber yang sama, Smithsonian mengungkapkan bahwa selama 70 tahun peneliti dunia kebingungan tuh nyari tau apa kegunaan sebenernya mesin itu.
Sedangkan, pada 1970an dan 1990an penggunaan X-ray mengungkapkan bahwa mesin tersebut dipastikan mereplikasi gerakan langit.
Yap, sebenernya ini adalah jam yang melihat pergerakan langit sob.
Di mana mesin tersebut hanya butuh dipengang, dan lo bisa melacak jalur matahari, bulan dan planet dengan akurasi yang mengesankan.
The Grauballe Man
Ini merupakan kasus orang hilang terlama di dunia, yang mana jasadnya ditemukan 2.300 tahun setelah dirinya meninggal di sekitaran desa Jutland di Denmark pada 1952.
Diyakini, cowok itu meninggal karena adanya pengorbanan manusia dengan cara dirobek tenggorokannya hingga kehabisan darah.
Dilansir melalui Greelane, Grauballe Man itu diperkirakan berusia sekitar 30 tahun waktu meninggal.
Uniknya, ditemukan terkubur pada kedalaman 3,5 kaki selama ribuan tahun, kondisi tubuh dari jenazah cowok itu masih terawat baik!
Tubuh Grauballe Man itu menjadi salah satu objek paling awal yang dikasih tanggal oleh metode penanggalan radiocarbon yang baru ditemukan.