Bermodalkan visi dan misi yang sederhana, dengan memastikan semangat rock n roll di tiap generasi, perusahaan ini menjelma menjadi ikon musik selama lebih dari setengah abad. Tahun 1938, adalah perusahaan yang awalnya bergerak sebagai Fender Radio Service yang bermarkas di Fullerton, California, Amerika Serikat. Leo Fender adalah teknisi elektronik andal yang nggak hanya menangani radio, tapi juga banyak alat elektronik lainnya kayak fonograf hingga audio amplifier.
Leo mulai tertarik menangani amplifier dan memodifnya. Keasikannya tersebut berbuah hasil. Tahun 1940 Fender berpartner dengan Clayton 'Doc' Kauffman membentuk K&F Manufacturing Corp. Selain mendesain, mereka juga memproduksi, dan menjual alat-alat listrik serta amplifier. Belakangan, Fender mendapatkan ilham untuk membuat instrumen berbodi kayu solid sederhana dengan tetap memanfaatkan kelistrikan di dalamnya.
Sayangnya, di tahun 1946 mereka mendapati perbedaan visi dan misi dan akhirnya resmi bercerai. Fender lantas memberi nama baru yaitu Fender Electric Instrument Company. Walaupun menjalaninya, usaha reparasi masih tetap berjalan hingga tahun 1951, meskipun tahun 1947 Fender udah nggak lagi turun tangan.