Barcelona Dihukum FIFA Karena Keseringan Rekrut Bocah

Rabu, 02 April 2014 | 16:40
Rian Sidik (old)

Barcelona Dihukum FIFA Karena Keseringan Rekrut Bocah

Komisi Disiplin FIFA menghukum Barcelona berkaitan pelanggaran transfer pemain internasional dan pendaftaran pemain berusia di bawah 18 tahun. Barcelona dilarang untuk beraktivitas selama dua periode transfer berikutnya.

FIFA Transfer Matching Sistem GmbH (FIFA TMS) melakukan investigasi selama setahun terakhir dan kemudian ditindaklanjuti oleh Komisi Disiplin FIFA, yang lantas menemukan pelanggaran Barcelona mengenai ketentuan transfer internasional dan pendaftaran pemain muda non-Spanyol di klub.

Penyelidikan itu berkaitan dengan beberapa pemain muda yang terdaftar dan berpartisipasi dalam kompetisi yang diikuti Barcelona selama periode 2009-2013. Selain dilarang berativitas di bursa transfer dalam dua periode mendatang, Barcelona juga mendapat hukuman denda sebesar 450.000 swiss franc atau sebesar Rp 5,7 miliar.

Peraturan utama yang berkaitan dengan perlindungan anak di bawah umur dalam konteks transfer internasional tertera dalam peraturan FIFA pasal 19. Menurut peraturan itu, transfer pemain internasional hanya diizinkan bila pemain telah berusia di atas 18 tahun.

Akan tetapi, peraturan transfer tersebut bisa tidak berlaku jika memenuhi beberapa syarat dan pengecualian itu hanya dapat diberikan setelah dievaluasi oleh Komite Status Pemain FIFA.

Selain Barcelona, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) juga mendapat sanksi dari Komite Disiplin FIFA, karena kasus serupa. RFEF kemungkinan besar dianggap lalai meloloskan Barcelona soal perekrutan pemain internasional dan pendaftaran pemain di bawah umur.

Atas hukuman itu, RFEF mendapat denda sebesar 500.000 swiss franc atau sebesar Rp 6,3 miliar dan diberikan jangka waktu setahun untuk mengatur kerangka peraturan dan sistem yang baru mengenai transfer pemain internasional yang melibatkan anak-anak di bawah umur dalam sepak bola.

Editor : Rian Sidik (old)