Kotak - Never Dies

Jumat, 30 Mei 2014 | 12:13
Hai Online

Kotak Never Dies

Jika sebelumnya trio Tantri (vokal), Cella (gitar), Chua (bass) menggembar-gemborkan albumNever Diesbakal keluar dari kotak (baca : out of the box, RED), sayangnya, mereka belum betul-betul keluar dari kotak. Meskipun, memang ada beberapa materi yang terdengar beda dari album-album sebelumnya, tapi itupun nggak sampai separuh isi album.

Kotak masih bermain-main dengan musik pop rock, dengan sahut-sahutan distorsi gitar tebal-tipis khas Cella dan raungannya yang mencapai klimaks di partmelody. Di beberapa lagu malahsoundsampling masih kental terdengar. Itu formula buat lagu kencengnya.Dengerin aja lagu pembuka Satu Indonesia, dan Inspirasi Sahabatbuat ngebuktiin hal itu.

Secara musik, formula lagu-lagu middle beatKotak sering diisi isi-isian gitar akustik di tengah lagu sebelum akhirnya dihajar sama distorsi gitar elektrik saat masuk ke reff, dan itu bisa kamu temukan di Aku Percaya Pilihanku, Perfect Love, Kamu Saja, dan lagu Sisi Lain yang intronya ngingetin sama intro salah satu lagu Drive era Anji.

Sayang, Kotak nggak memperbanyak lagu-lagu sepertiBobrokdan Music di album ini. Dua lagu itu justru punya warna musik rock yang gokil ketimbang album-album sebelumnya. Musicmalah terdengar rock progressif seperti lagu-lagunya Queen dan Genesis.

So far, Kotak belum terlalu keluar dari kotak, sih. Mereka masih bermain di musik-musik rock yang ramah di kuping.

Editor : Hai

Baca Lainnya