HAI-ONLINE.COM – Kalo lo tanya angka apa yang metal banget pasti nggak jauh dari angka ‘666’. Selain dianggap sebagai angka setan, 666 juga sering diambil sebagai inspirasi dari sebuah lagu.
Berikut 5 rekomendasi lagu metal yang mengandung angka 666 di judulnya pilihan HAI!
- Forgotten – ‘Tiga Angka Enam’
Yang pertama ada barisan metal pimpinan Adhy Gembel, Forgotten dengan lagu ‘Tiga Angka Enam’ dari album yang berjudul sama dirilis tahun 2003.
“Doa-doa mengumpat, wahyu suci memaki, Tuhan diam sekarat. Valhalla yang terbuka, Lucifer yang tertawa. Tiga angka enam, tergores dalam jiwa”
Baca Juga: 5 Rekomendasi Lagu Metal Lokal yang Judulnya Terinspirasi Binatang!
- Rajasinga – ‘666% Works Metal’
Masih dari band lokal, ada Rajasinga dengan ‘666 Works Metal’ yang diambil dari album ‘Pandora’ tahun 2007 silam.
Lagu ini jadi intro untuk album ini dengan durasi sepanjang hanya 1:36 detik yang berisikan lirik speech “...pandora, dear pandora have pity on us! Free us from this gloomy prison! Open...open... we beseech you...”
- I Killed the Prom Queen – ‘€666’
Bergeser sedikit ke Australia, ada band metalcore I Killed the Prom Queen yang juga merilis lagu bertema angka ‘666’ dalam salah satu nomor dari album ‘Music for the Recently Deceased’ rilisan tahun 2006, ‘€666’.
Dikutip dari Genius, judul ini diambil dari guyonan mereka di studio. Angka ini muncul saat IKTPQ mengkonversikan biaya sewanya dari dolar Australia ke mata uang Euro menjadi ‘€666’.
- Kreator – ‘666 – World Divided’
Lagu ini mengisahkan tentang semangat mereka meskipun kita berbeda dan dunia lagi terbakar, kita masih akan tetap bersatu di bawah 666.
“The world is in flames, the people divided, bring back the fire inside, the world is in flames, but we are united under 666, burning in the sky”
- Slaughter to Prevail – ‘666’
Yang terakhir ada Alex Terrible dan komplotan deathcore asal Rusia, Slaughter to Prevail yang diambil dari album ‘Misery Sermon’.
Lagu ini punya lirik berbahasa Rusia dan punya sedikit outro berbahasa Inggris yang mengingatkan sebagai manusia, kita harus menderita untuk merasakan ‘hidup’.
“Suffocate by the instinct to live. To survive, we must suffer Live in fear for all life must die in this world, there is no justice”
(*)