Malam tadi, Jose Mourinho mengklaim bahwa Manchester City telah berhasil kabur dari kritisi publik yang diterima Chelsea sekitar 10 tahun lalu.
Mourinho ikut dalam bagian 'transformasi The Blues dari sejumlah uang besar' dari pengusaha asal Rusia, Roman Abramovich dan Chelsea telah sukses terinspirasi dari hal tersebut. Namun sayangnya, Mourinho saat itu dicap membeli gelar.
Lebih dari enam tahun, City telah menggelontorkan 600 Juta Pound dan saat ini telah 'menggila' dengan Manuel Pellegrini namun dinilai publik sebagai hal yang fantastis. Mourinho pun berujar jika dirinya tidak mengerti kenapa City bisa sepopuler itu sedangkan tidak dengan Chelsea.
"Dalam beberapa waktu, kami dituding telah beli gelar, kan? Karena pemilik kami, Tuan Abramovich mendarat di Negeri ini. Mungkin saat ini, orang-orang telah melihat City dengan cara yang berbeda.
"Saya tidak yakin, apakah itu karena mereka butuh enam tahun untuk sampai tahap seperti ini. sementara kita langsung menang.
"Saya tidak peduli. Saya tidak iri dengan fakta bahwa mereka memiliki perlindungan semacam ini. tim dengan kesuksesan? Orang cenderung tidak menyukai mereka, bukan?
"Ini adalah dunia yang bebas. Tidak ada fair play untuk persoalan financial. Jika klub anda memiliki orang kaya, dan pemilik klub orang kaya, tidak ada aturan. Ini adalah situasi terbuka.
"Mungkin 10 tahun lalu, investasi besar pada klub adalah hal yang perlu orang benci, namun dalam momen saat ini beberapa orang menerimanya dalam jalan berbeda," ucap Mou seperti yang dilansir Mirror.