Ngerokok Bikin Penduduk Indonesia Miskin

Jumat, 02 Januari 2015 | 06:22
Hai Online

Ngerokok Bikin Penduduk Indonesia Miskin

Harga BBM baru aja turun per 1 januari 2015 kemarin, apakah dengan begitu masyarakat Indonesia akan mengalami perbaikan ekonomi, atau masyarakat kelas bawah dan orang-orang miskin jadi semakin terbantu? Jawaban, bukan BBM yang bikin naik turun jumlah penduduk miskin, melainkan ini!

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin menyatakan, justru rokok yang menjadi salah satu komoditas penting yang membuat penduduk Indonesia semakin miskin. Dia menjelaskan, jumlah penduduk miskin yang mencapai 27,73 juta orang pada September 2014 itu, angkanya menurun 11,25 persen dibandingkan Maret 2014 sebanyak 28,28 juta orang.

"Nah, selama setahun 1 juta orang menurun. Ini data September, dimana orang-orang belum kena kenaikan BBM masih normal," kata Suryamin, di kantor BPS, Jakarta, Jumat (2/1) ini.

Maka, hasil analisa tim BPS pun mengungkapkan kalau penyebab orang miskin di antaranya dipengaruhi karena dua komoditas ini. Pertama jumlah konsumsi beras, yaitu harga di kota 23,39 persen dan di desa 31,61 persen. Kedua, konsumis rokok kretek filter di kota menyumbang persentase11,18 persen dan desa 9,39 persen.

"Jadi, rokok dikonsumsi meski tidak menghasilkan kalori. Padahal kalau rokok bisa dihilangkan, dibelikan beras maka kalori akan meningkat mungkin akan keluar dari garis kemiskinan," ungkapnya.

Ia melanjutkan, komoditi lain yang mempengaruhi angka kemiskinan adalah telur ayam ras, daging ayam ras, perumahan, listrik dan baru bensin.

Tag

Editor : Hai