Beberapa anak muda sekarang ini mungkin belum yakin atau belum percaya diri untuk menjadi seorang pemimpin. Padahal anak-anak muda, saat ini selalu menjadi harapan, karena mereka dinilai dapat memberikan ide-ide yang baru dan lebih cepat tanggap dan bergerak.
Sebenarnya kita nggak perlu takut atau nggak pede untuk menjadi seorang pemimpin. Kita bisa kok! Karena memang sudah saatnya kita yang muda menjadi pemimpin. Seperti yang dilakukan oleh Tantia Dian Permata Indah yang saat ini menjabat sebagai Vice President of Business Developmentsekaligus sebagai karyawan termuda di Touchpoint. Yap, umurnya kini masih 24 tahun. Masih mudabanget kan?
Tantianaemang memiliki segudang prestasi dari dulu. Ia merupakan lulusan terbaik danperaih IPK tertinggi jenjang S1 Universitas Indonesia pada 2010 dengan gelar Cum Laude Honors, diteruskan pada Saatia menyelesaikan S2 pada PPM School of Management. Bukan cuma prestasiakademik, prestasi non-akademiknya juga nggak kalah mentereng, salah satunyamejadi National Winner of L'OrealBrandstorm Internasional Competition2010.
"Saya sangat bersemangat untuk turut andil dalam mengubahperusahaan menuju visi yang lebih baik," ujar Tantia.
Jadi, apa sih yang harus kita lakukan untuk bisa menjadiseorang pemimpin muda? Berikut kita intip rahasia yang dimiliki Tantia:
Selalu mencoba dan mencoba sampai bisa mendapatkannya. Sikap ini boleh banget kita contoh supaya kita nggak loyo.
SebagaiVP yang bertugas untuk menagani seluruh bagian operasional perusahaanTouchpoint, Tantia memiliki target yang hendak ia capai dalam 5 hingga 10 tahunke depan. Sikap visioner ini perlu kita miliki supaya kita bisa membaca dan merencanakan situasi di hari depan. Kalau kita sudah punya itu, maka langkahyang kita ambil pun sudah ada tujuan pastinya.
Untukmencapai target, Tantia mengupayakan fleksibilitas untuk melakukan beragamstrategi dan inisiatif, budaya perusahaan yang terbuka, hingga partisipasi aktif dari setiap karyawan terhadap kinerja perusahaan adalah beberapa diantaranya.
Hambatan pasti ada dalam setiap langkah kita. Tapi, hambatan ada untuk kita lewati, bukan untuk kita tinggalkan. Oleh karena kita kita perlu tangguh dan berusaha agar menjadi seseorang yang lebih baik, salah satunya berupaya untuk meningkatkan skill yang kita miliki.
Jadi, sudah siap, kan,kamu jadi pemimpin?