Ikut MOS, Satu Pelajar Meninggal

Sabtu, 20 Juli 2013 | 07:23
Hai Online

Ikut MOS Satu Pelajar Meninggal

Sangat disayangkan, seorang pelajar di Daerah Istimewa Yogyakarta ini baru saja mencoba mengenal sekolah barunya dalam Masa Orientasi Siswa (MOS) di sekolahnya SMK 1 Pandak Bantul, Jumat (19/7) kemarin. Di hari kelima MOS, siswi bernama Aninda Puspita (16) harus menghembuskan nafas terakhir.

Sekitar pukul 16.10 WIB, ketika MOS masih berlangsung, Aninda ketahuan telah melanggar salah satu peraturan menjadi peserta MOS. Ia sempat dihukum "squat jump"karena nggak memakai aturan kostum yang ditentukan.

Pengakuan salah satu panitia MOS Risky Sandi, Aninda bersama siswa baru lainnya sedang ikut latihan baris-berbaris, bagian dari MOS di sekolah tersebut. "Ada sekitar 20 siswa yang nggak mematuhi aturan dalam memakai baju, termasuk korban. Karena salah kostum, mereka dihukumsquat jump10 kali. Tapi nggak sampai 10 mereka sudah berhenti," terang Sandi, seperti dikutip kompascom, Sabtu (20/7) ini.

Saat hukuman berlangsung, Aninda tiba-tiba terjatuh dan pingsan. Melihat korban jatuh, siswa baru lain dan panitia MOS segera membawanya ke ruang UKS untuk diberi pertolongan pertama. Tapi sayang, saat sampai di rumah sakit pukul 16.10 WIB, korban sudah meninggal.

Sampai saat ini, pihak RS belum dapat mengungkapkan apa penyebab Aninda wafat. Bisa jadi karena korban kelelahan, apalagi ditambah kondisi MOS berlangusng saat dalam Susana puasa. Tapi yang jelas, sebelum berseragam putih abu-abu itu, Aninda sudah harus berseragam putihnya saja.

Kami turut berduka. Semoga teman-teman yang sedang menjalankan MOS juga diingatkan untuk memahami kondisi para peserta MOS.

Editor : Hai