"Setiap hasil karya yang gue buat itu terinspirasi dari banyak hal seperti film, buku, sejarah, tempat wisata, seseorang, lukisan, patung, tarian, mimpi. Pokoknya semua bisa menjadi sumber inspirasi buat karya gue", ucap cowok bernama Julius Bramanto yang merupakan seorang fotografer dengan aliran Conceptual Story Telling Photography.
Beberapa karyanya yang telah malang melintang di pameran adalah "Odds and Ends" dan "Royal Wisdom". Kedua karya tersebut terinspirasi dari seorang Alexander McQueen yang sudah meninggal di tahun 2010. Karya ini adalah buah kolaborasi dengan enam fashion designer ternama di Indonesia (Irsan, Deden, Odang, Sapto, Barli, Priyo), dan model Katya Talanova. Sedangkan Royal Wisdom merupakan karya yang terinspirasi dari sebuah kerajaan besar di tanah Jawa pada abad pertama masehi saat pemerintahan sang ratu adil. Dalam karyanya ini ia bekerjasama dengan model bernama Advina.
Menurutnya industri kreatif di Indonesia masih belum matang dan belum ada apresiasi lebih tergadap karya seni yang ada. "Hal tersebut menjadi salah satu kendala dalam berkarya di Indonesia. Contohnya sistem produksi dan pembayaran yang terkadang sangat lama dimana sering kali fotografer harus menanggung beban produksi dimuka dan klien baru bisa bayar berbulan-bulan bahkan lebih dari setahun kemudian," jawab cowok yang dulunya bersekolah di London, Inggris ketika ditanya mengenai suka dukanya selama menjadi fotografer profesional.
Dalam perjalanan karirnya selama 10 tahun ini, Julius Bramantyo pernah mendapatkan penghargaan sebagai Young Photographer of the year 2010 versi ELLE Style Awards. Berkat kegigihannya, ia telah memamerkan beberapa karyanya di delapan pameran sejak 2009 lalu hingga tahun ini.