Jadi, mending kenalan sama rambut-rambut aja daripada kenalan sama bulu-bulu, bukan? Alasannya simpel, dari kamus besar bahasa Indonesia, bulu itu kan penutup luar makhluk bernama aves, bahkan bulu-bulu pada hewan mamalia pun disebut rambut hewan, jadi kita kenalan sama rambut-rambut siapa ini aja! Gimana?
Karena hampir seluruh tubuh kita ditumbuhi rambut, bro! Ada yang halus, kasar, panjang, pendek, lurus, dan keriting. Tapi, sejauh apa sih, lo mengenal mereka? Yuk akrab deh sama rambut-rambut ciptaan Tuhan!.
Bersyukurlah, Tuhan beneran nyiptain bulu alias rambut di tubuh kita bukan cuma buat "aksesoris"! Rambut berfungsi menahan keringat dan melindungi kita dari gesekan yang bisa bikin lecet di bagian-bagian tertentu. Ibarat lahan tandus, kalau ada pohon-pohonnya nggak bakalan ada yang kepeleset. Selalu ada tempat buat bernaung, bukan?
Nah, supaya kita kenal dan akrab sama makhluk hitam nan kurus ini, HAI udah ngobrol sama dr. Samuel L. Simon, SpKK, dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dari RS Omni Internasional. Silakan dibaca ringkasan soal rambut-rambut di bawah ini!
Udah Ada Rambut di Ketiak, Dada dan Kemaluan Kalian?
Pernah bingung gara-gara ketiak lo nggak atau belum ditumbuhi rambut, sementara teman lo justru lebat banget? Nah, begitu juga dengan rambut di belahan dada, dan sekitar kemaluan. Periksa, udah ada? Belom? Tenang, Bro! Don't matter, menurut dr. Samuel, karakteristik rambut di tubuh kita sangat dipengaruhi faktor genetis.
"Jadi kalo rambutnya nggak (belom) tumbuh, mungkin gen-nya emang begitu. Bukan kelainan, kok! Lagian, rambut yang nggak tumbuh juga nggak akan menimbulkan efek negatif buat kesehatan," kata dr. Samuel.
Meski secara medis, ada beberapa manfaat jika rambut melekat di tubuh kita, diantaranya yang penting adalah:
1. Memberikan kehangatan, terutama di waktu puncak tidur kita, bukan Cuma di kemaluan aja lho, di ketiak pun member kehangatan yang sama. Tapi kita (cowok) emang sering mencari kehangatan di bawah sana. Ets, tetap dijaga tangannya ah!
2. Sebagai penampakan dari proses kematangan seksual (pubertas), dimana rambut halus yang mulai tampak dinyatakan sexy oleh beberapa cewek, asal "kebun" rambut itu rapih dan terurus dengan baik.
3. Mengurangi gesekan, bukan cuma gesekan saat berhubungan sex, tapi gesekan saat kita bergerak, berjalan dan ber-ber lainnya.
4. Pelindung wilayah di daerah tempat tumbuhnya rambut kemaluan, bagi cewek ini sangat berguna menutupi bagian vagina, biar nggak masuk angin dan masuk debu kali ya, tapi bagi kita, kurang lebih sama, biar saat dalam kondisi "tenang" _bukan tegang, si dedek aman tinggal di semak-semak yang hangat dan anti gesekan. Makanya jangan sering pakai celana yang ketat juga, makin kepencet, kasian.
5. Pengumpulan dari pengeluaran feromon (zat kimia yang mengatur perilaku seks), maksudnya sumber rangsangan, diantaranya ada dari rambut-rambut itu. Plis, nggak usah diperagakan.