HAI-ONLINE.COM - Penggemar Slipknot lagi rame-ramenya nih bahas tentang single teranyar band cadas satu ini. Disamping itu, kepada Kerrang Corey Taylor cerita tentang apa arti 'The Dying Song (Time to Sing)' bagi sang vokalis itu.
Selama wawancara, Taylor ngebahas apa arti 'The Dying Song (Time to Sing)' baginya, yang mana banyak berkaitan dengan perspektifnya tentang masyarakat kita.
"Bagi gue, kayaknya itu semua adalah kemarahan dan nggak ada hukuman. Selama beberapa tahun terakhir, lagi marak banget orang tersinggung dan marah akan semua hal, trus kayak nggak ada apa-apa – terutama di negara gue, yang mana konyol banget. Ini kayak banyak banget keadaan yang berubah, dan makin banyak orang marah, makin banyak juga orang yang bikin mereka marah karena omong kosong," pungkas Taylor.
Baca Juga: Clown Ngasih Kode Era Baru Slipknot dalam Album Baru 'The End, So Far'!
"Alih-alih ada sebab dan akibat, atau kejahatan dan hukuman, sekarang ini kayak 'Persetan, kita nggak peduli,' dan itu hampir kayak orang-orang bunyiin bel kiamat," tambah sang vokalis Slipknot itu.
Taylor mengakui kalo pada dasarnya doi kehilangan semua harapan untuk kemanusiaan, sebagai akibat dari menyaksikan gejolak sosial sepanjang hidupnya. Taylor pun berpikir kalo kayaknya butuh ada peristiwa yang dahsyat banget biar ada perubahan walau perlahan.
"Ini kayak, 'Kalo lo mau membunuh satu sama lain, silakan. Gue cuma bakal mundur dan nggak bakal ikutan,' karena gue bosan dengan kebodohan jadi ya bodo amat lah. Gue cuma bisa menyaksikan omong kosong bodoh untuk waktu yang lama. Jadi ya, pada dasarnya gue bilang 'Silakan, kalahkan satu sama lain dan liat apa yang terjadi," jelas Taylor.
Baca Juga: Serem Ih! 3 Rocker Ini Cerita Tentang Paranormal Experience Mereka
The End, So Far dikatakan bakal rilis pada 30 September mendatang di Roadrunner Records. Sementara itu lo bisa nikmati dulu lead single dari album mereka 'The Dying Song (Time to Sing)' di bawah ini.