HAI-Online.com- Penggunaan produk perawatan kulit di Indonesia memang meningkat, terutama untuk tiga skincare utama yaitu pembersih, pelembap (serum - moisturizer), dan juga pelindung kulit (sunscreen).
Meski begitu, menurut hasil riset yang dilakukan oleh Shiseido dan Kantar, saat ini sebanyak 1 dari 5 orang masih enggan mengaplikasikan bagian akhir skincare mereka, yaitu penggunaansunscreendi kulitnya untuk kebutuhan perlindungan paparan sinar matahari.
Riset tersebut juga menunjukkan sepuluh alasan mengapa masih banyak orang yang melewatkan pemakaian sunscreen di rangkaian skincare mereka.
Nah, pandemi Covid-19 dan kebiasaan baru memakai masker setiap hari juga telah menambah satu lagi alasan mengapa orang menolak pakai sunscreen di wajahnya.
Menyikapi fenomena ini, President Director PT. Shiseido Cosmetics Indonesia, Jun Kinumaki, membuat lini bisnis beautydan skincare-nya beradaptasi dan berinovasi untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan kondisi dan kebiasaan dari masyarakat.
“Oleh karena itu Anessa yang merupakan No. 1 sunscreen di Jepang, saat ini kami menjawab kebutuhan masyarakat yang wajib pakai masker dan (produk inovasi sunscreen) sudah disesuaikan dengan cuaca Indonesia,” katanya di acara Peluncuran Terbatas Anessa Renewal di The Moon, Hotel Monopoli Jakarta (13/4/2022) lalu.
Sejalan dengan hal tersebut, Claudia Christin MBSS, Ph.D., dermatologist yang turut hadir dalam acara tersebut mengungkapkan, kesadaran terhadap pentingnya penggunaan sunscreen meningkat dalam beberapa tahun ini. Semakin banyak orang sadar bahwa untuk merawat kulit secara optimal dan mencegah penuaan dini, harus dimulai dengan penggunaan sunscreen setiap harinya.
"Efek buruk serta akumulatif dari sinar UV seperti kerutan, hyperpigmentation, bisa dihindari dengan penggunaan sunscreen setiap harinya. Efeknya mungkin tidak terlihat dalam beberapa minggu atau bulan, namun pasti akan terlihat dalam beberapa tahun ke depan. Karena pada dasarnya sunscreen is a long-term skin investment,” tegasnya.
Namun di satu sisi, menurut Claudia, sayangnya untuk menemukan sunscreen yang nyaman serta proteksi yang optimal bukanlah hal mudah, terutama di Indonesia dengan iklim tropis dan suhu yang panas. Faktor gesekan (penggunaan masker), kelembaban, dan juga keringat dapat mempengaruhi proteksi dari sunscreen.
Oleh karena itu, berangkat dari latar belakang serta ingin menjadi solusi dalam menjawab persoalan masyarakat Indonesia yang masih susah menemukan produk sunscreen yang sesuai dengan kondisi dan cuaca pada saat pandemi, Anessa “Ultimate Beauty Sunscreen” diluncurkan sebagai Ultimate Partner untuk menemani segala aktivitas di bawah sinar matahari.
Anessa terus berinovasi dan melakukan penelitian selama 100 tahun sejak 1923 agar setiap orang tidak takut untuk melakukan aktivitas apapun di bawah sinar matahari.
Di tahun 2022, Anessa hadir dengan inovasi teknologi perlindungan terbaru baru yang tentunya disesuaikan dengan kondisi dan cuaca di Indonesia.
“Di tahun ini, Anessa menghadirkan 3 produk pembaruan dengan kedua varian unggulannya yaitu Gold dan Brightening Series yang dilengkapi oleh inovasi teknologi perlindungan terbaru yang
disesuaikan dengan kondisi dan cuaca di Indonesia.
"Inovasi terbaru tersebut dinamakan dengan 4 Autobooster Technology, yang terdiri dari Thermo Booster, Aqua Booster, Super Waterproof, dan yang terbaru adalah Humidity Protection.
"Dengan SPF 50, tekstur yang ringan, tidak lengket, tahan gesekan, dan bahkan sekarang dilengkapi dengan perlindungan yang semakin kuat dengan kelembaban,” ungkap Jun Kinumaki lagi.
Ia menambahkan selain hadir dengan inovasi 4 Autobooster Technology, produk sunscreen terbarunya ini juga memiliki ekstra benefit yang nyaman dijadikan primary based serta mengandung 50 persen skincare dan anti-wrinkle formula yang kaya akan ekstrak Super Hyaluronic Acid,
Collagen, Kyoto Uji Green Tea, & Yellow Flower.
Inovasi teknologi terbaru dari Anessa ini pun diapresiasi oleh Claudia sebagai seorang dermatologist.
Menurutnya inovasi teknologi dari Anessa yang memiliki proteksi terhadap panas, air, keringat, lembab, dan tahan gesekan serta memiliki berbagai varian produk yang disesuaikan dengan
kondisi kulit wajah ini yang menjadikan Anessa menjadikan produk sunscreen sangat cocok dipakai untuk kulit Indonesia, terlebih lagi saat ini mulai banyak masyarakat Indonesia yang mulai kembali beraktivitas dalam kondisi dan cuaca Indonesia yang panas dan berlembab.
“Sunscreen yang baik adalah sunscreen dengan perlindungan minimal SPF 30, serta memiliki broad spectrum protection yang dapat melindungi dari UVA, UVB atau bahkanblue light.
"Selain itu sunscreen juga harus punya tekstur yang nyaman dan ketahanan yang baik. Jumlah penggunaan yang dianjurkan adalah sebanyak 2 jari, meliputi wajah dan leher, serta pengaplikasian ulang setiap 2-3 jam untuk perlindungan optimal,” tambahnya.
Dalam acara yang sama, Nadine Chandrawinata sebagai Brand Ambassador Anessa membagikan pengalamannya menggunakan sunscreen serta pertimbangannya dalam memilih produk perlindungan kulit yang tepat.
Baca Juga: Taklukkan 7 Gunung Indonesia, Film Semi-Dokumenter 'Jelajah Makki Ungu' Siap Tayang Mulai Hari Ini
“Saya menggunakan sunscreen secara rutin sejak duduk di bangku Sekolah Dasar, karena seiring dengan aktivitas saya yang suka dengan kegiatan outdoor.
"Dalam hal memilih produk sunscreen, saya lebih menyukai produk yang tidak cuma memberikan perlindungan yang optimal dan ekstra benefit dengan SPF yang tinggi, namun juga produk yang tahan banting dan tidak menghambat produktivitas saya, seperti tekstur yang ringan, tidak lengket, dan tidak gampang luntur.
"Terlebih pada saat pandemi ini, yang mengharuskan kita memakai masker
setiap hari, tentunya saya akan lebih memilih produk yang punya inovasi terhadap kelembaban dan gesekan masker,” bebernya.
Adapun Nadine melihat nilai-nilai yang ia cari dalam memilih produk sunscreen ideal itu semuanya terdapat dalam Anessa.
"Nggak hanya itu, sebagai penggiat lingkungan, saya semakin bangga menjadi bagian keluarga Anessa karena di tahun ini Anessa juga hadir dengan sustainable innovation dengan membuat campaign SUNstainable World.
"Tahun ini Anessa hadir dengan produk less elution, ocean-friendly dan dengan
formulasi based on coral research & Micro-Plastic beads-Free, sehingga membuat kemasan yang lebih ramah lingkungan, karena botol dan kemasan terbuat dari plant-based.
"Selain itu Anessa juga terus berinovasi untuk menjunjung dan menekan emisi karbon dimuka bumi, dimana untuk produksi di pabrik telah dioperasikan dengan menekan emisi,” bebernya lagi.
(*)