Penyebab Meninggalnya Drummer Foo Fighters, Taylor Hawkins Diselidiki Polisi

Senin, 28 Maret 2022 | 12:00

Taylor Hawkins

HAI-Online.com- Hasil pemeriksaan urine dari jenazah Taylor Hawkins, drummer Foo Fighters yang dilaporkan meninggal pada Kamis (26/3) lalu terdapat setidaknya 10 jenis obat-obatan terlarang yang dikonsumsi dalam satu waktu.

Meski belum resmi disebutkan bahwa mendiang Taylor Hawkins meninggal karena overdosis, pihak berwenang di Kolombia telah mengeluarkan pernyataan pada Sabtu (26/3/2022) waktu setempat dan menyebut sepuluh jenis obat ditemukan dalam sistem tubuh Taylor disinyalir jadi penyenab utama kematiannya di kamar Hotel Bogota.

Baca Juga: Beliebers, Begini Cara Dapetin Tiket Konser Justin Bieber di Jakarta, Eksklusif Cuma di Blibli

Diketahui juga dari hasil tes toksikologi urine yang diambil, diketahui bahwa salah satu dari 10 jenis zat psikotropika itu adalah obat anti-depresan.

Lebih lengkap lagi, laporan Variety pada Minggu (27/3) kemarin, seperti disebutkan jaksa agung Kolombia dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa tubuh musisi berusia 50 tahun itu memiliki benzodiazepin dan opioid serta zat aditif THC.

"Institut Kedokteran Forensik Nasional terus melakukan studi medis yang diperlukan untuk memastikan penyebab kematian," ungkap pihak kantor Jaksa Kolombia.

Dikabarkan sebelumnya, pada Kamis (26/3) lalu tepat pukul 10:00 WIB lewat pesan yang menunjukkan perasaan hancurdan duka yang mendalam dari seluruh kerabat Foo Fighters lantaran Taylor Hawkins meninggalkan grup untuk selamanya.

"Keluarga Foo Fighters sangat terpukul dengan kepergian tragis dan mendadak dari Taylor Hawkins yang begitu kami cintai," buka Foo Fighters di kalimat pertama pesan tersebut.

"Semangat bermusik dan tawanya yang begitu menular akan selalu hidup bersama kami selamanya. Hati kami akan selalu bersama istri, anak, dan seluruh keluarga yang ditinggalkan," lanjut pesan ini kemudian.

Baca Juga:Dikenal Sebagai Personel Awal Dewa 19, Drummer Ini Ternyata Semakin Sukses Jadi Manager Padi Hingga Naif!

"Kami meminta secar khusus agar seluruh privasi dan penanganan kematian dari mendiang dapat dihormati, terutama di tengah masa-masa yang susah saat ini," tutup pesan ini singkat dan jelas.

Lahir di Dallas, Texas pada 17 Februari 1972, mendiang Taylor Hawkins sebelumnya pernah bermain di band bernama Sylvia sebelum bergabung bersama band pengiring Alanis Morrisette.

Baca Juga:Rayi Putra Belajar Ngedance, Sampai Rilis Lagu 'MATAMATA' Buat Dukung Mimpi Barunya!

Pada tahun 1997, Taylor Hawkins resmi bergabung dengan Foo Fighters. Selain bersama Foos, Taylor Hawkins juga memiliki sebuah proyek musik solo bernama Taylor Hawkins & the Coattail Riders, serta proyek sampingan, The Birds of Satan.

Untuk diketahui, Foo Fighters saat ini sedang melangsungkan tur di Amerika Selatan dan seharusnya memainkan set mereka di Festival Estero Picnic di Bogota, Colombia pada 25 Maret 2022 waktu setempat. (*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya