5 Benda Sehari-hari yang Ada Tanggal Kadaluarsanya, Termasuk Sisir dan Bantal

Senin, 14 Februari 2022 | 11:05
hippopx

Sisir

HAI-online.com -Bukan cuma makanan aja, tapi benda-benda yang biasa lo gunakan sehari-hari ini ada tanggal kadaluarsanya juga.

Well, sebenarnya tanggal kadaluarsa imanjiner. Yang jelas, barang-barang ini keliatannya, sih, kondisinya masih bagus-bagus saja, tapi siapa yang tahu kalau material di dalamnya udah nggak kuat untuk difungsikan.

Jadinya, nggak bisa dipake terus-terusan. Mau tau apa aja?

Baca Juga: 8 Benda yang Sebaiknya Nggak Ditaruh di Kamar Mandi, Salah Satunya Sikat Gigi!

Sepatu Olahraga

Sepatu Lari Gel-Kinsei Blast dari ASICS Punya Kemampuan dan Desain yang Terinspirasi dari Samurai

Ketika kita memakai sepatu olahraga secara aktif, maka sistem penyerap gunjangan, sol, serta bagian punggung sepagu akan menurun kualitasnya.

Sepatu lari, misalnya, sebaiknya diganti kalau sudah dipakai lari sepanjang 250 mil atau 402 kilometer.

Kacamata Hitam

flickr
flickr

Kacamata Hitam

Karena kacamata hitam biasa dipakai untuk meredam sinar ultraviolet yang masuk ke mata, maka ada batas kapasitasnya.

Kacamata hitam nggak bagus lagi kalau sudah dipakai di bawah matahari lebih dari 2 tahun, bro.

Handuk

Pxfuel

Jangan sampai males mencuci handuk ya, sob. Soalnya bisa berdampak ke kesehatan!

Handuk itu memang dipakai saat kita habis bersih-bersih alias mandi, tapi bukan berarti handuk bisa bebas dari bakteri.

Apalagi sebagian orang suka lupa mencuci handuk. Karena itu, selama-lamanya, kita harus ganti handuk tiap 3 tahun sekali.

Sisir

© WolfSweaters / reddit

Sisir

Sisir tuh ternyata paling lama dipakai selama setahun, bro.

Kalau udah lewat, mending beli baru deh. Nggak mau kan rambut lo rapih tapi ternyata banyak ketombenya?

Bantal

PIXABAY/FREE-PHOTOS

Ilustrasi bantal

Wah, yang satu ini paling susah digantikan nih. Banyak tuh yang punya bantal kesayangan sejak masih kecil. Padahal udah kumal banget. Sebenernya, bantal sebaiknya dipakai 2-3 tahun. Kalau nggak, semakin banyak debu yang nempel di situ.

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya