HAI-Online.com – Video yang nampilin mesin wifi koin yang banyak diakses anak-anak dan orang dewasa untuk mendapatkan internet baru-baru ini viral di media sosial TikTok.
Wifi koin adalah hotspot wifi yang dioperasikan dengan koin. Bentuknya mirip dengan telepon umum.
Cara pemakaiannya, pengguna tinggal masukkan koin dengan jumlah tertentu, lalu dia bisa mendapatkan akses internet. Semacam vending machine di Jepang gitu!
Dalam video terlihat satu besek uang logam atau koin seribuan diambil oleh pemiliknya dari mesin tersebut.
Baca Juga: Apa Sih Sebenarnya Arti WiFi? Ternyata Bukan Wireless Fidelity Lho
Terus, gimana sih cerita pembuat wifi koin dan cara kerjanya?
Adalah Danang Budiharto (46), cowok asal Bali yang punya ide membuat mesin wifi koin tersebut. Selain digunakan sendiri, dia juga mengaku menjual mesin tersebut.
"Iya saya bikin sendiri," kata Budi kepada Kompas.com, Sabtu (9/10/2021).
Budi menjelaskan, awal mulanya dia merupakan wirausaha yang memiliki kantin di Bali.
Namun karena dampak pandemi, usahanya sepi seiring sepinya pariwisata di Pulau Dewata Bali. Dia kemudian memutar otak untuk tetap bisa mendapatkan penghasilan di masa pandemi Covid-19.
Budi mengaku memiliki hobi mengotak-atik peralatan elektronik. Nah dari situlah dia kemudian berpikir untuk membuat wifi koin. Selain untuk memanfaatkan internet di masa pandemi tapi juga bisa menjadi usaha.
"Sudah saya lakukan sekitar 1,5 tahun yang lalu. Awal-awal corona. Saya bikin setelah 4 bulan saya jual," ujar Budi.
Kebutuhan internet saat pandemi Covid-19
Dia melihat saat pandemi, kebutuhan internet orang Indonesia meningkat. Hampir semua orang memerlukan internet.
Akan tetapi, perekonomian yang lesu membuat orang-orang selektif saat membeli paket internet.
"Sekitar 85 persen (orang) butuh internet. Kondisi itu yang dibutuhkan internet yang murah, karena perekonomian turun, jadi kita harus bisa menyiasati. Saya memanfaatkan peluang itu. Bukan tipu-tipu, bukan mencuri," tuturnya.
Baca Juga: Dikira Router, Cowok Ini Minta Tukang Pasang PS5 Berpakaian Teknisi Wifi untuk Bohongin Istri
Rp 1.000 untuk internet sejam
Dia hanya mematok harga Rp 1.000 untuk pemakaian internet satu jam. Harga tersebut terlihat sangat terjangkau, baik bagi anak-anak maupun orang dewasa.
Meski begitu dia nggak hanya menargetkan pengguna anak-anak, tapi dewasa juga.
Dia memasang koin wifi di pasar. Ketika pasar sepi pembeli, para pedagang di kios-kios biasanya akan memasukkan koin ke mesin wifi koin. Selain itu dia juga memasang di tempat lain.
Budi memberi gambaran tentang anak-anak yang biasanya digunakan untuk permainan utama.
Mereka biasanya main internet minimal 2 jam. Jika satu jam dipatok Rp 1.000, maka satu orang akan membayar minimal Rp 2.000.
Kemudian jika ada 10 anak, maka sehari Budi bisa mendapat Rp 20.000. Lalu jika dikalikan 30 hari, maka Budi akan mendapatkan Rp 600.000.
Padahal, modal untuk menyediakan internet per bulannya sekitar Rp 350.000, sehingga Budi sudah balik modal dan mendapat untung.
Budi mengatakan pelanggan-pelanggannya yang membeli mesin wifi biasanya mendapatkan lebih dari Rp 20.000 per hari.Bahkan ada yang mendapat Rp 50.000 bahkan Rp 100.000 sehari.
"Kalau saya pasang per bulan rata-rata (mendapatkan) Rp 2 juta, itu kotor. Per hari bisa sampai 100.000, tapi naik turun. (Sekitar) Rp 1,5-2 juta pendapatannya per bulan," ungkap Budi.
Selain untung, bisnis ini juga nggak memerlukan penjaga seperti penjaga warnet.
Menurut Budi mesin wifi koin bisa didiamkan saja dan tinggal menunggu pengguna internet berdatangan, sehingga bisa menjadi passif income bagi pemiliknya.
Cara kerja wifi koin
- Pelanggan masuk ke jaringan internet wifi koin lewat ponsel atau laptop
- Setelah itu otomatis masuk ke login page
- Ada keterangan insert koin dan muncul timer 20 detik sebagai waktu untuk memasukkan koin
- Pengguna memasukkan koin
- Setelah itu tekan selesai bayar dan pengguna bisa menggunakan internet.
Budi mematok harga seperti berikut ini:
- Rp 7.000: 24 jam
- Rp 3.000: 10 jam
- Rp 1.000: satu jam.
- Dengan harga seperti itu, Budi mengatakan biasanya orang-orang di pasar memilih membayar Rp 3.000 untuk 10 jam.
Sedangkan untuk membuka usaha WiFi koin, Budi mengungkapkan diperlukan:
- Mesin WiFi koin
- Router atau antena penyebar sinyal ke pelanggan
- Sumber internet.
Bisa juga dari modem seperti tipe RJ45. Jika sudah punya sumber internet, tinggal membeli seperangkat mesin wifi koin.
"Kalau di daerah-daerah yang susah sinyal harus beli modem untuk internet. Alat ini hanya sebagai manajemen bandwidth ke pelanggan," imbuhnya.
Harga wifi koin dan prospek bisnisnya
Untuk harga mesin wifi koin bervariasi. Dia mengungkapnya harga untuk memasang wifi koin mulai dari Rp 2,2 juta sampai Rp 3,9 juta, tergantung mesin saja atau sekaligus sumber internet.
Ketika ditanya apakah bisnis wifi koin menguntungkan, menurut Budi tergantung tempatnya atau lokasinya.
Pengusaha harus bisa melihat lokasi yang akan dipasangi wifi koin, apakah di tempat tersebut banyak orang yang membutuhkan koneksi internet untuk belajar, bekerja, atau hanya sekadar bermain game.
Dia melihat masih banyak desa yang nggak terjangkau internet, misalnya dalam satu desa hanya bisa dipasang 4-6 kabel saja. Maka berpotensi untuk dibuat wifi koin.
Selain itu masyarakat membutuhkan internet murah karena saat ini perekonomian sedang lesu. Sehingga harga per jam yang ditetapkan akan mempengaruhi.
Selain itu kestabilan jaringan internet juga perlu dipertimbangkan. Tempat pemasangan wifi juga sebaiknya di tempat yang ramai atau sering diakses masyarakat.
Wah kreatif dan membantu banget sih ini! (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Video Viral Mesin Wifi Koin Internet, Sehari Bisa Dapat Rp 100.000"