Masker KULINARA Karya Didiet Maulana x Sasa Beri Semangat dan Harapan Para Nakes Covid-19

Rabu, 15 September 2021 | 11:05

Dr. Danar mengenakan masker Kulinara

HAI-Online.com - Ada begitu banyak cara mengapresiasi perjuangan yang dilakukan oleh mereka yang melawan pandemi di rumah, di jalanan, di perkantoran dan tentu saja di garda terdepan yang berhadapan langsung dengan pasien Covid-19, yaitu para tenaga kesehatan (nakes).

Menurut laporan Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah di acara webinar bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) awal Agustus lalu, kelompok nakes inilah paling banyak terinfeksi pandemi Covid-19 dan sebanyak 1.400 diantaranya meninggal dunia.

Baca Juga: Pelajar di Malang Boleh Tidak Memakai Seragam tapi Pakai Masker Double

Dengan latar belakang tersebut, PT Inti Sasa (Sasa), perusahaan bumbu masak terdepam dari Indonesia, berkolaborasi dengan Didiet Maulana, Desainer dan Founder IKAT indonesia, berinisiatif untuk menciptakan rasa optimis dan bahagia bagi para nakes lewat satu karya, yakni berupa masker dengan motif yang merepresentasikan kuliner Indonesia, dengan nama KULINARA (Kuliner Nusantara).

KULINARA bukanlah masker medis, jadi dalam penggunaannya, masker kain unik dan khusus ini dipakai di depan masker medis.

Untuk itu, Sasa x DM mempersembahkan KULINARA sebagai salah bentuk apresiasi kami pada para nakes - dokter, perawat, bidan, petugas rumah sakit, serta relawan.

"Harapan kami, selain, KULINARA dapat menjadi bagian dalam pelaksanaan prokes dimana salah satunya adalah memakai Masker, KULINARA juga diharapkan bisa menyemangati para tenaga medis dan relawan tersebut, sehingga mereka terus optimis bahwa perjuangan mereka akan menyelamatkan banyak orang," ucap Fenny Kusnaidy, Marketing Director PT. Sasa Inti, dalam siaran tertulisnya Selasa (14/9/2021).

Masker kain yang dinamakan KULINARA juga merupakan singkatan dari Kuliner Nusantara, motif ini dirancang Didiet Maulana sebagai pengingat bahwa disaat - saat seperti ini, makanan menjadi salah satu arti kebahagiaan dan memiliki arti tersendiri bagi setiap orang.

Desain KULINARA hadir dengan warna, motif dan cerita yang menggambarkan betapa banyak ragam budaya rasa Indonesia dengan satu tema yang sama yaitu kehangatan dan kebahagiaan.

Para kreator Kampanye Kulinatara x Sasa

“Kolaborasi dengan Sasa ini bisa tercipta karena kami berdua menjalani visi yang sama yakni sama-sama berkreasi untuk rasa.Sasa berkreasi menciptakan rasa masakan dan membawa kekuatan citarasa lokal. Demikian pula saya yang memiliki visi untuk menciptakan desain bercorak Indonesia untuk menumbuhkan rasa bangga akan negeri ini," tutur Didiet Maulana mengungkap alasan berkolaborasi dengan Sasa.

Baca Juga: The Weeknd Kolaborasi Bareng Swedish House Mafia untuk Lagu Barunya

Diakui Didiet Maulana, proses pembuatan masker ini berlangsung singkat. Diawali dengan proses brainstorm dengan tim Sasa untuk desain KULINARA, kemudian masuk ke proses produksi yang ternyata memakan waktu cukup lama karena semua tim yang terlibat dalam pembuatan masker ini berusaha bekerja dengan mentaati peraturan prokes.

Sebagai desainer yang telah malang melintang di dunia desain, DM memganggap proses mendesain KULINARA di masa pandemi ini jadi sebuah tantangan.

"Bagian paling menantang dalam proses Kulinara adalah saat mendesain, kita harus berpikir ke depan. Bagaimana desain yang dibuat itu benar-benar bisa mendukung manusia pemakainya.

"Ketika kita bicara masker, KULINARA bukan masker medis, namun ini tetap bisa mendukung para nakes dalam keseharian mereka. Saat mereka di jalan atau di luar area ruang kesehatan.

"Jadi hal ini harus bisa menjadi sesuatu yang dibanggakan, secara desain harus unik dan berbeda dari biasanya,” jelas Didiet lagi. (*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya