Gala Premiere "Gelora: Magnumentary of Gedung Saparua" Dimeriahkan Aksi Panggung Koil dan rif

Selasa, 08 Juni 2021 | 15:10
Dok. HAI

Koil

HAI-Online.com - Grup band Koil dan rif meramaikan Gala Premier film dokumenter "Gelora: Magnumentary of Gedung Saparua".

Nggak kayakbiasanya, kedua band asal Bandung, Jawa Barat, ini manggung di dalam studio Bioskop CGV Paris Van Java (PVJ) Bandung, Senin (7/6/2021).

Penonton pun duduk manis di kursi bioskop dengan menjaga jarak untuk menerapkan protokol kesehatan.

Baca Juga: Bebas dari Penjara, Jerinx 'Superman Is Dead' Lakukan Ritual Pembersihan Diri

Tidak ada ingar bingar layaknya konser musik rock. Meski demikian, aura dari penampilan Koil dan /rif tetap terasa di mata dan telinga penonton. Koil menjadi pembuka konser.

Mereka menyanyikan beberapa buah lagu, salah satunya "Kenyataan Dalam Dunia Fantasi".

Seolah mengobati kerinduan menonton konser, para penonton terlihat menggerakkan tubuh mengikuti irama sambil bernyanyi.

(KOMPAS.com/RENI SUSANTI)

Penampilan Koil dalam Gala Premier Film Dokumenter Gelora: Magnumentary of Gedung Saparua di Bandung, Senin (8/6/2021).

"Kalau sudah usia segini, nyanyi susah. Napas habis," ujar vokalis Koil, Otong, di sela-sela pergantian lagu.

Ia kemudian bercerita tentang pengalamannya manggung di Saparua, Bandung. Bagi band-band cadas seperti Koil, Saparua memiliki sejarah yang kuat.

Saparua dinilai menyimpan banyak kenangan di hati. Bukan hanya cerita manggung, tapi juga kisah kasih. Sebab, banyak pasangan dipertemukan dan dieratkan oleh Saparua.

Baca Juga: Jerinx SID Bebas Penjara Hari Ini, Warga Bali Bikin Hashtag

Band /rif mendapat giliran kedua untuk tampil. Mereka menyanyikan beberapa lagu, termasuk lagu yang membawa /rif hingga populer, yakni "Raja".

(KOMPAS.com/RENI SUSANTI)

Penampilan /rif dalam Gala Premier Film Dokumenter Gelora: Magnumentary of Gedung Saparua di Bandung, Senin (8/6/2021).

Berkat lagu tersebut, /rif melenggang di industri musik Indonesia dengan pencapaian beberapa album. "Enggak terasa umur 52, tapi merasa muda terus," tutur vokalis/rif, Andi.

Sebab, Saparua menjadi saksi bisu beragam hal yang pernah ia lewati. Sejak masih duduk di sekolah dasar (SD), Andi sudah menonton oriental circus di Saparua.

Begitu menginjak sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA), ia menjadi penonton band-band yang kerap manggung di Saparua. Saat kuliah, Andi mulai bermusik sendiri.

Saparua lagi-lagi berperan, karena menjadi arena bermusik bagi para musisi Kota Kembang, termasuk /rif. Untuk itu, Andi merasa bahagia saat akhirnya dibuat sebuah film tentang Saparua. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saat Koil dan /rif Berbagi Kenangan tentang Saparua Bandung"

Tag

Editor : Al Sobry

Sumber Kompas.com