HAI-ONLINE.COM - Generasi anak nongkrong MTV pasti familiar dengan lagu “Satu” dari Superglad. Soalnya, di tahun 2006 silam lagu tersebut dijadikan theme song untuk MTV Staying Alive. Video klipnya juga sering diputer pada masanya lho.Nah, 14 tahun kemudian, Superglad merilis ulang lagu “Satu” dengan tema yang sangat berbeda. Superglad melakukan lintas genre dan juga lintas generasi mengajak teman–teman musisi yang saat ini sedang digandrungi.Pamungkas, Marcello Tahitoe, Tuan Tigabelas, Marcell Siahaan, Oom Leo, Prince Husein, Danilla, Endah Widiastuti, Melanie Soeboeno, hingga Rey Marshall dari Kelompok Penerbang Roket ikut berkontribusi dalam lagu “Satu” versi terbaru. Selain itu, Superglad juga mengubah artwork lagu “Satu” dan berkolaborasi dengan seorang seniman pria bernama Arnis Muhammad.Ide dari remake lagu “Satu” dengan lintas genre dan generasi digagas oleh manajer Superglad, Deyuri, dengan alasan agar band tersebut dapat dikenal oleh generasi baru. Maklum aja, Superglad pernah jaya banget di tahun 2000an awal, lalu sempat hilang di tahun 2017 akhir hingga kembali lagi di Agustus 2019.
Baca Juga: Sejumlah Pernak-pernik dari Konser Metallica Jakarta 1993 yang Mungkin Belom Lo Lihat: Dari Kaos Panitia Hingga ID SecurityBerangkat dari situ Deyuri melakukan riset mengenai seberapa dikenal Superglad di tahun 2020 ini.
Lalu, remake lagu “Satu” dianggap bisa bikin Superglad dikenal kembali di generasi milenial dan gen z.Perilisan ulang salah satu lagu terbaik milik Supergladd ini berbeda tujuan dari tahun 2006. Tahun ini Superglad memiliki sebuah tujuan mulia yang ingin dilaksanakan, yaitu hasil dari penjualan lagu “Satu” nantinya akan disumbangkan kepada pihak-pihak yang membutuhkan melalui kerja sama dengan Rumah Harapan milik Melanie Soeboeno.“Tahun 2020 sebetulnya jadi tahun yang tidak ingin dirasakan banyak orang akibat pandemi, karena akhirnya banyak orang yang merasakan kesulitan dan juga untuk orang–orang yang membutuhkan di luar karena dampak pandemi," ungkap Buluk, vokalis."Dengan keadaan itu, Superglad ingin berkontribusi untuk memberi bantuan melalui cara yang kami bisa melalui sebuah project yang kami sebut dengan Project Charity," lanjutnya.“Satu” versi 2020 juga memiliki music video yang dibuat oleh Christ Pelamonia dengan konsep penyuaraan hati dari orang-orang yang terdampak pandemi dan terpaksa menjalani keadaan tak mengenakan di tahun 2020 ini.