Cepat Nempel di Kepala dan Bisa Sepintar Guru, Ini 4 Cara Belajar Pakai Metode Feynman!

Kamis, 26 November 2020 | 13:33
Freepik

Jangan pusing, nih belahar cara Feynman bikin cepat empel di Kepala dan Bisa Sepintar Guru

HAI-Online.com- Belajar tatap muka saja kadang sudah sulit, ditambah belahar jarak jauh, duh pastinya bagi beberapa orang kegiatan ini jadi nggak gampang dilakukan secara rutin.

Selain jadi kurang paham, cara belajar yang mungkin selama ini kamu lakukan belum tepat, guys! Jadinya agak susah pelajaran nempel di kepala.

Padahal dengan metode belajar yang tepat, sebetulnya siapa saja bakal bisa belajar lebih efektif dari sebelumnya.

Baca Juga: Nggak Cuma Akibat Kurang Tidur, Mata Panda Juga Indikasi Kebiasan Buruk Kamu

Nah, ada banyak metode pembelajaran yang bisa kamu pilih. Metode belajar Feynman bisa jadi salah satunya yang bisa kamu terapkan nih, pasalnya metode ini bisa menjadi pilihan belajar yang efektif.

Bersumber dariMediumdilansir HAI dari Kontan.co.id, metode belajar Feynman ini pertama kali dikembangkan oleh Richard Feynman.

Metode ini menitikberatkan bagaimana kamu menyampaikan kembali materi dengan cara yang lebih sederhana.

Secara garis besar, metode Feynman mengajak kamu untuk berpura-pura sebagai seorang pengajar. Nah, auto nih kamu akan membayangkan bagaimana menyampaikan sebuah materi secara sederhana dan jelas ala guru.

Kalo kamu mampu menjelaskan materi rumit menjadi sederhana, maka kamu sudah hampir dikatakan sukses memahami konsep materi tersebut secara global.

Jadi, cara ini bisa membantu kamu memahami materi dan menemukan pemecahan masalah dalam materi tersebut.

Lantas bagaimana menerapkan belajar dengan metode Feynman, simak langkah-langkahnya!

Belajar mengajar

Cara belajar dengan metode Feyman, dikutip dari University of Colorado, adalah belajar.

Pertama, tulis nama konsep serta materi yang akan dipelajari di kertas kosong.

Tambahkan juga poin-poin penting dari materi yang akan dipelajari. Pisahkan poin yang sudah kamu pahami dan yang belum dipahami.

Sekarang cobalah berpura-pura, kamu sedang memberi materi kepada anak-anak. Posisikan kamu sebagai seorang guru yang akan memberikan materi ke anak Sekolah Dasar.

Tulis materi tersebut dengan bahasa yang sederhana dan jelas. Cara ini bisa mempermudah kamu memahami materi yang dipelajari. Kamu juga bisa tahu bagian materi mana yang belum dipahami.

Baca Juga: Viral, Duduk di Balkon Gedung di Setiabudi, Cewek Ini Diduga Berniat Bunuh Diri

Setelah tahu bagian mana yang belum dipahami, garis bawahi poin-poin tersebut. Buka kembali materi atau buku pedoman untuk memahami poin yang belum jelas.

Jika sudah mendapat informasi yang sesuai, coba susun lagi seperti di langkah kedua. Jika masih bingung, kamu bisa kembali membaca materi atau buku pedoman.

Langkah terakhir dari metode belajar Feynman adalah menceritakan kembali. Setelah disusun dan disederhanakan, saatnya kamu menceritakan ulang materi yang sudah disusun dan dipelajari.

Gunakan analogi yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari agar lebih mudah. Bayangkan kamu sedang bercerita tentang sebuah materi di hadapan banyak murid.

Sekali lagi, gunakan kalimat dan bahasa yang sederhana seperti kamu menjelaskan ke siswa SD. Jadi, hindari dulu jargon-jargon yang rumit agar materi mudah untuk diingat, kecualinkamu mau naik level bicara ke anak kampus. (*)

Tag

Editor : Al Sobry