Pasalnya kalo terlalu lebat, area tersebut dapat berpotensi menjadi sarang berkembangnya bakteri dan kuman.
Nah, dikutip HAI dari situs KompasHealth pada Minggu (23/8/2020), Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Moewardi Surakarta, Dr. dr. Prasetyadi Mawardi, Sp.KK (K), FINSDV, FAADV, membahas bagaimana cara pemotongan rambut pubis secara berkala ini, tetapi dengan cara yang tidak menyakitkan.Seperti yang dokter Pras bilang, mencukur rambut pubis dari tubuh tidak boleh dilakukan secara sembarangan, mencukur rambut kemaluan bisa jadi malah menimbulkan ruam di kulit selangkangan.
"Penting bagi para pria untuk mengetahui dan mengambil tindakan pencegahan tertentu untuk menghindari masalah kulit tersebut," katanya kemudian merekomendasikan cara aman mencukur rambut kemaluan, seperti ini:
Baca Juga: Sebelum Tanya Kapster, Ini Cara Memilih Potongan Rambut yang Pas Sesuai Bentuk Muka
- Berdoa, mengawali sesuatu dengandoa itu baik
- Gunakanshaving creamsaat akan bercukur
- Cukur ke arah yang sama dengan rambut tumbuh, seringnya ke bawah tapi ada juga yang arahnya tak tentu
- Oleskan krim hidrokortison atau mometason setelah mencukur untuk mengurangi iritasi
- Jangan pernah berbagi pisau cukur dengan orang lain
- Beri pisau cukur dengan disinfektan seudah dan sebelum digunakan
- Jika menggunakan pisau cukur sekali pakai, gantilah sesering mungkin (buang setelahnya)
- Jika tidak ingin menghilangkan seluruh rambut, gunakan gunting yang memadai untuk memotong rambut pubis, pisau cukur elektrik misalnya dengan pengaturan 1-2 cm.
- Pastikan juga untuk melakukan disinfeksi gunting yang digunakan pada are yang sulit dijangkau.
Selamat mencukur! (*)