"Kita bagi-bagi daging sampah gais, kita kasih ke rumah-rumah gais," ujar Edo.
Edo yang mengenakan kaos berwarna kuning selanjutnya membawa sebuah kresek hitam sembari menuju tumpukan sampah.
Baca Juga: Tabung Uang Jajan Selama 10 Bulan, 7 Bocah di Bogor Patungan Beli Sapi Kurban Seharga Rp 19,5 Juta
Sembari terbatuk-batuk karena bau sampah tersebut, Edo bersama rekannya itu memasukkan sampah berupa pampers hingga sobekan-sobekan baju ke dalam kresek berwarna hitam tersebut.
Motivasinya tak lain tak bukan adalah penonton dan pelanggan channelnya.
"Ini demi subscriber gais," kata rekan Edo, entah dari mana ide konten itu dibuatnya? Apakah dari Ferdian Paleka ketika Ramadan tahun ini, atau memang banyak prank-er yang memilikiide serupa.
"Kita bagi-bagi daging sampah gais," ujar Edo dengan ekspresi tersenyum.
Seusai membungkus sampah tersebut, Edo bersama rekannya nampak menggunakan motor berboncengan mencari target prank.
Pada suatu rumah yang menjadi target prank Edo, terdapat seorang ibu-ibu tua berkerudung sedang menyapu.
Sembari mendekati korbannya, Edo berpura-pura berbagi-bagi daging kurban.
"Kebetulan Bu rezeki, ada bingkisan, ini daging Bu sekitar 5 kiloan," ujar Edo penuh kepalsuan.
Baca Juga: Kocak, Beli Pizza Malah Dapet Alat Masaknya Sekaligus, Warganet Dibikin Ngakak
Ibu-ibu yang tidak tahu menahu bahwa bungkusan daging yang ia terima adalah sampah tampak bahagia menerima hadiah tersebut.
"Seneng lah dapat rezeki," kata korban pertama.
"Terima kasih ya," lanjut korban.
Saat meninggalkan korban pergi, Edo ternyata sudah memasang kamera tersembunyi di sebuah sudut rumah korbannya tersebut.
Beberapa saat setelah ditinggalkan oleh Edo, korban langsung membuka bungkusan plastik tersebut.
Terdengar suara tawa cekikikan Edo ketika korbannya marah-marah karena telah tertipu diberi bungkusan berisi sampah.
Menyadari bungkusan itu berisi sampah, korban yang marah lantas membanting bungkusan itu dan membuangnya ke luar.
Tak perlu menyaksikan video buatan Edo, dijelaskan dalam artikel ini bahwa Ibu-ibu korban prank yang lain segera sadar kalo ini hanya iseng.
Baca Juga: Pelaku Intip Dada Cewek di Starbucks Jadi Saksi, Penyebar Video Instastory Dijerat 6 Tahun Penjara
"Kurang ajar ya kamu! bukan daging ini sampah," kata ibu berkerudung merah.
Awalnya Edo berpura-pura tidak mengetahui bahwa bungkusan yang ia berikan berisi sampah. Lantas, iapun mengaku juga sambil ala ala menunjukan kamera di acara Spontan Uhuy.
YouTuber yang punya konten prank, vlog hingga challenge itu pun lantas jujur mengakui bahwa aksinya dilakukan hanya untuk konten YouTube.
"Cuma prank bu buat video, minta maaf bu," ucapnya.
Setelah mengakui aksinya hanyalah prank, Edo memberikan sejumlah uang kepada korban.
"Buat beli daging, minta maaf ya bu," katanya.
Korban pun akhirnya menerima permintaan maaf korban dan menerima sejumlah uang dari Edo.
Di akhir video prank tersebut, Edo menjelaskan meskipun melakukan prank, tetapi di saat yang bersamaan ia juga mengklaim telah memberikan sejumlah uang kepada para korbannya.
"Kami tadi bagi-bagi daging sampah gais, tapi setidaknya kami kasih duit gais," kata Edo.
Terakhir, Edo meminta agar aksinya tidak dihujat.
"Kami adalah orang-orang yang baik, gais," ucaonya lagi.
Video ini tentu jadi pro kontra. Sebagian anggap ini hiburan, sebagian lain merasa bantuan yang diberikan tak harus menyakiti perasaan orang lain terlebih dahulu. (*)