Hai-Online.com - Pandemi covid-19 menjadi masa-masa yang menjengkelkan bagi para penulis film dan serial televisi bertemaromansa.
Hal ini muncul ketika mereka harus bener-bener muter otak untukmembuat adegan keintiman fisik seperti ciuman ataupun adegan ranjang sembari tetap menjaga para aktornya agar nggak menularkan corona ke satu sama lain.
Alhasil, hadir sejumlah metode unik nan jitu dari para pembuat film untuk tetap menghadirkan adegan yang udah lama menjadi formula wajib di sebagian besar film-film romantis.
Mengutip New York Times, produser serial tv seperti "Riverdale,""Dynasty" dan "The L Word: Generation Q" diketahui telah merancang protokol keselamatan saat shooting.
Langkah ini mencakup pengujian medis secara ketat terhadap para krudan aktor, karantina, tenaga medis yang siap sedia di lokasi shooting, dan pengadaan manekin.
Yap, manekin kabarnya digunakan untuk ngakalin adegan ciuman bibir antara para karakter dalam film.
"Awalnya kami mutusin buat nggak masukin adegan bercinta, tapi itu justru itu bikin hambar semuanya karena ceritanya sendiri berfokus pada romansa dan interaksi keluarga," kata Bradley Bell, produser eksekutif drama siang hari CBS, seperti dikutip dari New York Times.
Baca Juga: Russo Brothers Sebut Secret Wars Bakal Jadi Film Terbesar Sepanjang Sejarah Marvel
"Ide pertama kita adalah menggunakan manekin untuk adegan intim dan adegan rumah sakit, dan itu bekerja cukup baik. Kami mengambilnya dari jarak sangat jauh sehingga penonton nggak nyadari kalo itu benda mati," terangnya lagi.
Nah, kalo gini, pertanyaannya gimana para aktor mendapat chemistry-nya dalam adegan romantis apabila lawan main aja nggak bernyawa?
"Kamidapetbanyak tanggapan dan pertanyaan aneh seperti, apakah kamu yakin para aktor mau melakukan ini?" jawab Bell.
"Tapi semua aktor tampak setuju-setuju aja. Dan mereka pun akhirnya merasakan 'ciuman karet' pertama mereka," pungkas Bell.
Dalam kasus lain, produser serial Riverdale juga menggunakan teknik serupa dengan manekin yang bukan untuk adegan ciuman ataupun make out, melainkan untuk membuat audiens palsu dalam set.
Ini kabarnya bakal diterapkan dalam adegan upacara kelulusan yang bakal menggunakan manekin sebagai hadirin acara kelulusan tersebut.