Sal Priadi Ungkap Alasan Rilis Lagu Irama Laot Teduh pada Pukul 09.21 WIB, Kok Merinding Padahal Bukan Lagu Religi

Kamis, 09 Juli 2020 | 14:56
IG Sal

Sal Priadi Ungkap Alasan Rilis Lagu Irama Laot Teduh pada Pukul 09.21 WIB, Kok Merinding Padahal Bukan Lagu Religi

HAI-Online.com-Penyanyi dan penulis lagu Almantyo Ashrizky Priadi atau yang akrab dikenal Sal Priadi baru saja merilis single terbaru bertajuk “Irama Laot Teduh” pada Kamis (9/7) ini.
Peluncuran lagu di waktu yang teduh, yaitu tepat pada pukul 09.21 WIB ini memiliki alasan personal dan angka yang istimewa.
Menurut Sal, angka sembilan memiliki makna yang dalam bagi dirinya, karena pukul 09.21 WIB mengingatkan pada momen jam dilangsungkannya akad pernikahannya pada tahun lalu.
Baca Juga: Nggak Terhalang Pandemi, Baskara, Kunto Aji, Sal Priadi dan Yura Yunita Tetap Silaturahmi dan Berkolaborasi Bareng IM3 Ooredoo"09.21 hari di mana jam gue menikah. Yang menarik adalah ketika gue iseng cek di Google gue buka ayat Al Qur'an dan gue merinding pertama kali lihat surat sembilan adalah At-Taubah dan itu bicara tentang cinta," kata Sal Priadi dalam jumpa pers virtual peluncuran lagu "Irama Laot Teduh" dikutio HAI dari Antara."Terus di Bible juga membicarakan tentang cinta. Di situ gue merasa nyambung banget dengan judul lagu yang gue buat. Jadi seolah dia untuk mengantar perilisan lagu ini," sambung Sal Priadi.Sementara soal judul "Irama Laot Teduh", Sal memnceritakan asal muasal idenya tersebut.
"Suatu hari gue berkunjung ke rumah salah satu teman sambil kita ada acara, acaranya main musik terus makan-makan, keluarga ini memang sering mengadakan acara, saling mengajari masak dan lain-lain,” ceritanya lagi. Untuk pemilihan kata “Laot” bukan laut, Sal ternyata juga terinspirasi saat dirinya berlibur ke Aceh.

Baca Juga: Jangan Membandel, Ini 5 Kesalahan Jalani Hidup di New Normal yang Bisa Bikin Kasus Covid-19 Nambah Terus!

“Suatu hari gue pergi ke Aceh untuk manggung, nah gue punya waktu longgar tuh sebelum menuju ke venue, akhirnya kita jalan-jalan lah ke monumen, ke daerah-daerah di Aceh, terus habis itu di perjalanan, gue ngeliat satu tulisan “Panglima Laot”,” kenangnya lagi kemudian tertarik menjuduli lagunya dengan bahasa Aceh tersebut.

Adapun penggarapan "Irama Laot Teduh", kali ini Sal menggandeng beberapa nama, seperti Ari Renaldi sebagai produser, Kamga sebagai vocal director dan Saleh Husein selaku pembuat artwork lagu barunya ini.
"Irama Laot Teduh" merupakan lagu pertama yang dirilis dari seri "Kumpulan Lagu Cinta".
Bersamaan dengan perilisan lagu, Sal Priadi juga akan meluncurkan video lirik lagu ini melalui akun YouTube resminya. (*)

Tag

Editor : Al Sobry