Satu Lagi, Wisata Ruang Angkasa Tawarkan Naik ke Stratosfer dengan Balon Hidrogen

Kamis, 02 Juli 2020 | 14:29

Paket wisata ke stratosfer pakai Balon Hidrogen siap dipasarkan 2021

HAI-Online.com-Perusahaan rintisanSpace Perspective yang ada di Amerika berencana mengirimkan penumpang komersialnya ke tepian atmosfer Bumi menggunakan balon hidrogen.

Kali ini, harga untuk paket wisata ruang angkasa dengan kapsul bertekanan itu tidak lebih mahal dari wisata luar angkasa yang digagas Rusia.
Pasalnya, penumpang cuma harus membayar biaya sebesar 125.000 dolar Amerika Serikat (AS) per orang, untuk bisa berangkat dari Kennedy Space Center Florida, AS.
Baca Juga: Rusia Siap Ajak Turis Wisata ke Luar Angkasa pada 2023, Satu Kali Trip Cuma Bawa Dua Penumpang
Harga tiket ini persis mencapai setengah dari biaya untuk penerbangan luar angkasa Virgin Galactic milik pengusaha kaya Richard Branson, yang mampu mengirimkan para penumpangnya sejauh 50 mil ke langit.
Yap, dikutip dari laman Sputnik News, Minggu (21/6/2020) lalu, wisata dengan Balon Hidrogen hanya samghup membawa penumpang terbang tinggi sejauh 20 mil.
Menurut United Press International (UPI),para penumpang yang dibawa Space Perspective akan sanggup mencapai stratosfer bumi.
Paket harga wisata ruang angkasa yang ditawarkanCo-founder sekaligus Co-CEO Space Perspective Jane Poynter, bersama suaminya Taber MacCallum menurutnya masuk akal terutama untuk memfasilitasi tren jalan-jalan di luar bumi.
"Soal berhasil atau tidaknya bisnis pariwisata antariksa ini dalam jangka panjang, kami belum tahu karena baru memulainya. Tapi kami tahu banyak orang berbaris untuk membeli tiket Virgin Galactic," kata MacCallum kepada UPI.
Bulan lalu, pemilik Virgin Galactic Richard Branson telah berupaya menjual saham perusahaan Virgin Galactic untuk menyelamatkan sejumlah bisnisnya, termasuk Virgin Atlantic.
Jim Cantrell, seorang pengusaha yang membantu dalam mendirikan SpaceX, mengatakan kepada UPI bahwa ia memperediksi masa depan yang suram untukSpace Perspectivekarena penggunaan hidrogen, yang dapat memicu kekhawatiran calon pelanggan.
Kendati diprediksi tidak akan sukses,Space Perspective bilangkepada UPI bahwa mereka punya aspek keselamatan yang sesuai standard jika kapsul menyimpang dari jalurnya atau menemui masalah dengan balon udaranya.
Baca Juga: Manusia Bisa Komunikasi Dengan Alien Hanya Seharga Rp30 ribu, Kata Perusahaan Ini
"Kami yakin kami dapat memprediksi secara akurat ke mana kapsul ini akan bergerak," kata MacCallum.
Space Perspective saat ini telah mengumpulkan dana yang cukup untuk uji terbang perdana tanpa awak pada awal 2021 mendatang.
Buat yang minat ke stratosfer, nabunh dulu ya.(*)

Editor : Al Sobry