Aneh Tapi Nyata, Dalam Kandung Kemih Cowok Ini Ada Kabel Charger

Selasa, 09 Juni 2020 | 15:15
Gizchina

Bukti kabel charger berada di kandung kemih.

HAI-Online.com - Kalau kamu kaget baca judul artikel ini, sama kok. HAI juga kaget ketika nulis artikel ini.

Cerita ini berasal dari seorang pasien laki-laki berumur 30 tahun di mana ditemukan kabel charger dalam kandung kemihnya.

Sang pasien mengaku awalnya ia merasakan sakit yang amat parah pada perutnya kepada dokter. Selain itu juga ia menyebutkan kalau dirinya nggak sengaja menelan kabel headphone.

Baca Juga: Jadi Dambaan Wanita, Ini 12 Cara Mengubah Diri dari Cowok Biasa Menjadi Pria Alfa yang Keren Total

Sebagai tindakan pada umumnya, tubuh pasien tentu akan discan dengan X-Ray untuk melihat detailnya.

Hasilnya, ternyata ada sesuai dalam perutnya tapi endoskopi nggak mengkonfirmasi keberadaan objek di dalamnya.

Setelah melalukan operasi disaluran penceranaan pun nggak ditemukan apa-apa.

Karena hal ini, dokter pun mengambil X-Ray tambahan di ruang operasi dan akhirnya menemukan kalau ternyata bukan kabel earphone, melainkan kabel charger.

Melansir dari Gizchina, kabel charger tersebut ditemukan dan keadaan pasien pulih. Kabelnya ditemukan pada uretra penis, yang di mana nggak dijelaskan secara jelas oleh pasien.

Baca Juga: Bukan Hoaks, Sensasi atau Gosip, Ini Dia Video Viral Pertama di Internet

Pasti bingung kan, kenapa bisa kabel charger masuk ke dalam sana?

Ternyata jawabannya pasien ini memiliki kebiasaan memasukan kabel dan barang-barang lainnya melalui penisnya sebagai bentuk kenikmatan seksual.

Ia menambahkan kalau tindakan itu disebut mastrubasi uretra dan dilakukan dengan memasukan benda ke dalam uretra. Ngilu abis!

Meski begitu, sang pasien nggak memiliki gangguan mental dan hanya melakukan kesenangan seksual saja.

Dokter yang menangani kasus ini, Waillul Islam mengatakan kalau ini merupakan kejadian langka bagi seseorang untuk mencapai sebuah kepuasan seksual.

Islam mengatakan ini adalah pengalaman pertama untuknya selama 25 tahun bekerja sebagai dokter. (*)

Editor : Al Sobry

Sumber : Gizchina, NexTren

Baca Lainnya