HAI-Online.com - Anak pertama Elon Musk dari musisi bernama Grimes, yakni "X Æ A-12" memang jadi sensasi karena namanya.
Namun, X Æ A-12 terancam nggak bisa dapet akta dan terdaftar dalam Dinas Catatan Sipil (Dukcapil) setempat, akibat namanya yang dinilai nggak lazim oleh hukum di Amerika Serikat.
Melansir VICE US, seorang pengacara bernama David Glass menilai kalo nama nyeleneh putra Musk ini telah menyalahi aturan hukum di Negara Bagian California.
Sehingga, menurut Glass, implikasi dari pemberian nama tersebut adalah Dukcapil setempat akan menolak penerbitan akta kelahiran milik putra Musk.
Menurut aturan negara bagian California pasal 3 ayat 6, disebutkan bahwa nama anak harus menggunakan 26 aksara yang terdapat dalam bahasa Inggris.
Baca Juga: Belajar di Indonesia Tapi Dapat Gelar Sarjana dari Amerika, Ternyata Bisa!
Dan seperti yang netizen ketahui, nama anak Musk mengandung huruf "Æ", yang memang lazim apabila digunakan sebagai nama bayi di negara-negara Skandinavia seperti Swedia atau Norwegia.
Selain itu, hukum California juga menyebutkan kalo nama anak nggak boleh menggunakan piktograf atau emoji, sehingga huruf "Æ"-lah yang dinilai menjadi titik permasalahan di sini, dan bukan simbol '-' maupun angka '12'.
"Tapi ketika dikombinasikan seperti ini, berdasar pengalaman saya sebagai pengacara bidang hukum sipil, aplikasi akta kelahiran mereka berpeluang ditolak," terangGlass, dalam wawancara dengan People.
"Pasangan (Musk dan Grimes) bisa sih mengajukan banding, tapi kalau masih diajukan di California, simbol selain dari aksara latin yang dikenal bahasa Inggris sulit diloloskan," papar Glass lebih jauh.
Bener aja. Gara-gara peraturan hukum California, bayi Elon kini ganti nama. Atau lebih tepatnya, di-update.Lewat Instagram, Grimes mengkonfirmasi nama baru sang anak."Siapa nama bayi kamu yang diubah karena undang-undang California? Siapa nama barunya?" tanya seorang warganet, di postingan Grimes."X Æ A-Xii," jawab penyanyi 32 tahun itu tanpa membeberkan alasan perubahannya.Kabarnya, "12" diganti jadi "XII" karena hukum Californya nggak memperbolehkan angka di akte.Jelas, perubahan ini jadi guyonan netizen lagi.
Netizen menyamakan X Æ A-Xii dengan software.
Maklum, ayahnya adalah bos Tesla. Sementara mamanya suka bikin musik futuristik.
"Awww, X Æ A-Xii’s first software update, how cute," kicau @SeyTheZey, disambut puluhan ribu retweets.
Beberapa waktu lalu juga, warganet Twitter sempat terlibat perdebatan tiada henti perihal penyebutan nama bayi Musk.
Kendati demikian, sebagian warganet meyakini kalo nama tersebut bukanlah nama bayi Musk sesungguhnya, melainkan sebuah teka-teki dari Musk untuk ngerjain para warganet yang gigih kepoin nama anaknya.
Dan wajar aja apabla dugaan tersebut muncul karena si miliuner pendiri Tesla ini memang dikenal suka nge-guyon dan ngelempar meme kalo di media sosial.