HAI-Online.com - Seringkali kita berinteraksi di dunia maya secara berlebihan, bahkan cenderung mengarah pada kecanduan.
Sebagai contoh, ketika bangun tidur yang pertama kali dicek adalah update media sosial. Kalo boker, siapin gadget untuk scroll postingan teman-teman. Bahkan sebelum makan, posting apa yang ada di meja.
Ciri-ciri yang disebutkan masih tergolong biasa, nih kalo dirasa kamu sudah menemukan satu atau lebih gejala dan ciri berikut ini, mungkin memang waktunya kamu niatkan untuk ambil "puasa” dari media sosial.
Baca Juga: Saat Berpuasa, Olahraga Sebelum Buka atau Setelah Sahur Justru Nggak Disarankan
1. Ngobrol di Medsos
Ketika situs jejaring sosial, semisal Facebook dan Twitter, dan instagraman jadi platform utama dalam berkomunikasi, bisa jadi belakangan kamu keseringan ngobrol di medsos.Kacaunya, yang kamu DM itu bukan teman di dunia nyata melainkan dunia maya. Misal kamu punya 666 teman, sering komen di postingan mereka, yang kenyataannya dari ratusan teman yang kamu ajak bicara hanya 10 orang yang benar-benar kamu kenal di dunia nyata? Duh!
2. Notifikasi Alert
Adanya mode notifikasi aktif, terkadang membuat jari-jari kita kembali pada akun-akun yang kita ikutin.Jadinya, kamu terus menerus ingin membaca/meng-update status di media sosial, bahkan gatal ikut komen sehingga kamu jadi teralihkan fokusnya dan bikin nggak produktif.
3. Pamer Semuanya di Hidup Lo
Ketika sebagian besar kehidupan pribadi kamu terpampang di berbagai media sosial, orang jadi gampang mempelajari tentang kamu.Hal ini, karena kamu posting semuanya ke media sosial seperti kamu menulis buku harian.
Baca Juga: 8 Hal Yang Sebaiknya Kamu Hapus Dari Media Sosial Kalau Nggak Mau Kena Masalah
4. Lampiaskan Emosi di Media Sosial
Ketika berlebihan melampiaskan kekesalan melalui media sosial. Berhati-hatilah, karena postingan atau unggahan semacam ini bisa dimanfaatkan oleh orang yang nggak bertanggung jawab.5. Stalking
Ketika sebagian besar waktu kamu habiskan untuk mengamati atau menguntit orang yang belum pernah kita kenal untuk urusan kesenangan pribari atau sekadar obat penasaran diri.6. Candu Likes
Ketika rasa percaya diri “bergantung” pada jumlah “Likes” atau “Retweets” atai "Views".Setelah mem-posting foto atau status, kamu berulang kali memeriksa berupa jumlahlikesyang diberikan oleh orang lain, bahkan siapa saja. Jika sedikit kamu akan sedih, jika banyak kamu akan membuncah bahagia.
Wah, saatnya puasa social media gais! (*)