Find Us On Social Media :

Masih Berusia 16 Tahun dan Hanya Alami Gejala Batuk, Gadis Ini Menjadi Salah Satu Pasien Termuda yang Tewas Akibat Virus Corona

By Afif Khoirul M, Senin, 30 Maret 2020 | 15:37 WIB

Ilustrasi virus corona

Intisari-online.com - Selama ini menurut kabar yang beredar, virus corona bisa membunuh orang dalam kondisi tertentu.

Misalnya, orang tua lebih rentan terinfeksi dan bisa berakhir fatal jika memiliki riwayat penyakit kronis, atau masih memiliki kesehatan kronis.

Namun, tampaknya hal itu mulai terbantahkan dengan beberapa kasus yang baru-baru ini terjadi.

Kemarin pada Minggu (29/3) di Amerika dilaporkan seorang bayi meninggal dunia disebabkan oleh virus corona.

Baca Juga: Takut Terinfeksi Virus Corona, Keluarga Ini Memilih Tinggal di Atas Pohon Untuk Menjaga Jarak Aman, 'Kami Merasa Baik-baik Saja di Sini'

Kemudian, laporan terbaru pada Senin (30/3/20) lagi-lagi ada seorang pasien muda yang dilapokan meninggal duni akibat virus corona.

Diwartakan oleh Asia One, pemuda berusia 16 tahun bernama Julie asal Prancis dinyatakan meninggal setelah terinfeksi virus corona pada Rabu (25/3).

Ia menjadi korban Covid-19 termuda di Prancis, kabar itu sekaligus mengguncang negara yang kini sedang dilanda krisis kesehatan.

"Kita tidak pernah tahu mengapa," kata ibunya, Sabine Kamis malam setelah direktur kesehata  nasional Prancis memberikan kabar itu.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Dikabarkan Sudah Jadi, Lantas Kapan Siap Edar?