HAI-ONLINE.COM- Kadang, ketika sedang merasa nggak sehat, akan terasa gejala-gejala penyakit yang nggak seberapa dan kerap kali kita mengabaikannya.
Padahal kalau mengabaikan gejala penyakit ini bisa berakibat fatal loh sob. Karena bahanya kita jadi melewatkan gejela penyakit yang siapa tau bisa kita cegah sebelum menjadi panyakit berbahaya.
Sebelum terlewat, mending cari tau nih kondisi apa aja yang gejalanya sering diabaikan tapi bisa berakibat fatal.
Yuk, kita cari tahu kondisi apa saja yang gejalanya sering diabaikan.
Osteoporosis
Osteoporosis membuat tulang melemah dan lebih mudah retak.
Meskipun lebih banyak terjadi pada orang tua, anak-anak dan remaja juga bisa mengalaminya.
Osteoporosis tidak memiliki gejala yang bisa membuat kita menyadari penyakit itu.
Ditambah lagi, kondisi osteoporosis lebih sering disadari ketika sudah bertahun-tahun terjadi.
Sleep Apnea
Sleep apnea terjadi ketika kita tidur, yaitu saat otot di tenggorokan berrelaksasi.
Kondisi itu membuat otak membangunkan kita, agar bisa bernapas secara normal. Namun, seringkali kita nggak menyadarinya.
Ditambah lagi, sulit untuk menyadari gejala yang terjadi ketika kita sedang tidur. Karenanya, banyak orang nggak menyadari memiliki kondisi ini.
Baca Juga: Suka Keliru, Minum Air Putih Sebelum Tidur Sebabkan 8 Masalah Lho!
Penyakit Celiac
Penyakit celiac merupakan kondisi autoimun. Kondisi autoimun ini menyebabkan gangguan pada bagian usus kecil ketika seseorang mengonsumsi gluten.
Sistem imun akan menyerang bagian usus kecil yang disebut vili, jika pasien penyakit celiac mengonsumsi gluten.
Sementara tugas vili adalah menyerap nutrisi. Sehingga jika vili terganggu bisa-bisa tubuh kekurangan nutrisi.
Namun banyak orang tidak menyadari memiliki kondisi autoimun ini. Gejalanya berupa lemas, nyeri sendi, dan migrain ketika terus mengonsumsi gluten, serta masih ada ratusan gejala lain, terutama pada orang dewasa.
Jika gejala itu diabaikan maka bisa berbahaya bagi usus kecil di tubuh.
Diabetes
Kondisi diabetes tipe-2 menyebabkan terganggunya penggunaan gula darah di tubuh, karena gangguan pada hormon insulin.
Beberapa gejala diabetes tipe-2 meliputi perasaan lelah, haus, dan selera makan yang meningkat.
Namun gejala-gejala itu umum dialami oleh siapa saja setiap hari, sehingga sulit untuk menyadari terjadinya kondisi diabetes tipe-2 di tubuh.
Penyakit Jantung Koroner
Banyak kondisi kesehatan dan penyakit jantung terjadi secara berkala dan tidak terlihat.
Misalnya seperti penyakit jantung koroner, yang terjadi ketika pembuluh darah arteri yang menyalurkan darah ke jantung menyempit dan mengeras, sehingga jantung kekurangan asupan darah.
Biasanya, gejalanya adalah nyeri dan sesak di dada. Namun, nyeri dan sesak di dada juga bisa disebabkan oleh kondisi lain seperti refluks asam lambung, pneumonia, masalah punggung, dan serangan panik. Karenanya, banyak orang mengabaikan gejala itu.
Jika gejala itu terjadi lebih dari lima menit, kemungkinan itu gejala yang berhubungan dengan kondisi jantung.
Supaya bisa memastikan gejala tertentu, sebaiknya kita rutin melakukan pemeriksaan umum ke dokter, teman-teman, bahkan jika tidak ada gejala apapun.
Ini bisa membantu kita mengetahui lebih cepat jika ada penyakit, kondisi, atau gangguan tertentu yang mungkin terjadi di tubuh.
Artikel ini pertama kali tayang di Bobo.id dengan judul “Mulai dari Diabetes Sampai Penyakit Jantung, Ini 5 Penyakit yang Gejalanya Sering Diabaikan”