Mirip Kisah Robin Hood, Pembobol ATM di Tangsel Ngaku Pakai Uang Hasil Rampokan untuk Santuni Anak Yatim

Selasa, 21 Januari 2020 | 11:00
Lionsgate

Ilustrasi Robin Hood

HAI-Online.com -Empat pelaku spesialis pembobol ATM yang beraksi di minimarket kawasan Pondok Kacang, Pondok Aren, Tangerang Selatan beberapa waktu lalu berhasil diamankan oleh pihak kepolisian Polres Tangsel.

Ketika dimintai keterangan petugas terkait aksinya, keempat pelaku berinisial AM, IE, RA, dan R mengatakan bahwa uang hasil rampokan tersebut mereka pakai untuk menyantuni anak yatim serta janda kurang mampu.

Seperti dilansir HAI dari Kompas.com, fakta menarik ini diungkapkan salah satu pelaku, AM di Polres Tangerang Selatan pada Senin (20/1) kemarin.

"Hasilnya, biasanya sebagian buat anak yatim dan janda kurang mampu serta dan kebutuhan sehari-hari," ungkap AM.

Baca Juga: Jari Nggak Bakal Capek Lagi Pas Nugas, Begini Cara Ngetik Pakai Suara

AM mengatakan, dia dan ketiga teman biasanya akan menyantuni anak yatim setelah pembagian hasil curian sudah terbagi dengan rata.

Setelah terbagi rata, mereka kemudian menyisihkan uang pecahan Rp 50 ribu untuk kemudian dibagikan kepada 50 orang anak yatim yang berada di daerah Kalideres, Jakarta Pusat.

"Rp 50.000 saya kasih per orang. Ada 50 orang, itu di panti, ada di dekat Kalideres," terangnya menambahkan.

KOMPAS.COM/MUHAMMAD ISA BUSTOMI

Jajaran Polres Tangerang Selatan menangkap komplotan pembobol ATM yang melarikan diri usai beraksi di minimarket kawasan Pondok Kacang, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Sementara itu,Kanit Reskrim Polres Tangsel AKP Muharram Wibisono mengaku bahwa jajarannya sampai saat ini masih melakukan penyelidikan terkait pengakuan pelaku yang membagikan hasil curian kepada anak yatim.

Baca Juga: Facebook Resmi Batalkan Rencana untuk Pasang Iklan di Whatsapp

"Kami masih belum tahu. Saat ini kita masih kembangkan lagi dari pengakuannya apakah benar atau tidak," jelas Wibisono.

Wah, kaya kisah Robin Hood yang membagikan hasil curian untuk warga miskin ya sob! Terlepas dari sisi positif yang ada, jangan terpikir untuk melakukan tindakan serupa ya. (*)

Tag

Editor : Alvin Bahar

Sumber Kompas.com