Hati-hati Ngirim Video, Bisa-bisa WhatsApp Lo Di-hack Orang Iseng

Selasa, 19 November 2019 | 12:00
PIXABAY/WEBSTER2703

Ilustrasi WhatsApp

HAI-Online.com -Salah satu raksasa teknologi dunia, Facebook baru-baru ini menemukan celah pada aplikasi pesan singkat garapan mereka, WhatsApp yang dapat dimanfaatkan hacker untuk mengirim kode berbahaya melalui file video.

Berlaku baik di sistem operasi Android, iOS, Windows Phone, Enterprise Client, maupun Business, Facebook menyebut bahwa celah keamanan tersebut dapat dieksploitasi untuk mengintip pesan, bahkan mengambil kendali perangkat milik pengguna.

"Masalah ini berada pada proses parsing metadata file MP4, dan dapat dipakai (hacker) untuk melakukan serangan Remote Code Execution (RCE) atau Denial of Service (Dos)," terangnya, seperti dikutip HAI dari Forbes.

Meski begitu, pihak Facebook sendiri diketahui telah memberikan update untuk menambal celah keamanan yang ada, dan mengimbau para pengguna untuk segera melakukan pembaruan.

Baca Juga: Negara Ini Berantas Kebakaran Hutan Pakai Kambing. Emang Bisa?

Selain itu, disebutkan juga bahwa belum ada tanda-tanda yang menunjukkan hacker sempat mengeksploitasi celah keamanan tersebut.

Berikut daftar versi WhatsApp dari berbagai macam sistem operasi yang celah keamanannya bisa dimanfaatkan hacker melalui kiriman file video.

- Android: sebelum 2.19.274

- iOS: sebelum 2.19.100

- Windows Phone: 2.18.368 ke bawah

- Enterprise Client: sebelum 2.18.368

- WhatsApp Businees: sebelum 2.19.104 (Android) dan sebelum 2.19.100 (iOS)

Baca Juga: Biar Otak Nggak Tumpul, Kurangi Ketergantungan Smartphone Pake 3 Cara Ini

Sebelumnya, periset sekuriti bernama Awakened beberapa waktu lalumenemukan sebuah celah keamanandalam aplikasiWhatsAppversi Android yang bisa disusupi oleh peretas menggunakan gambar-gambarGIFdengan kode berbahaya.

Celah bernama double free ini sendiri memicu kerusakan memori perangkat dengan berbagai macam skenario mulai dari terblokirnya aplikasi hingga akses kesmartphone dapat terbuka sepenuhnya,yang kemudian dimanfaatkan untuk mencuri datamilik pengguna.

Waduh, ngeri juga ya sob! Maka dari itu, jangan males buat update aplikasi-aplikasi yang ada dalam smartphone kalian ya. (*)

Tag

Editor : Alvin Bahar

Sumber Forbes